Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Ahmad Luthfi Resmikan Ekspor Perdana Bus Karoseri Laksana ke Sri Lanka Produk Jateng Tembus Pasar Internasional

  • calendar_month Rab, 2 Jul 2025

PUSKAPIK.COM, Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi secara resmi melepas ekspor bus perdana Karoseri Laksana ke Sri Lanka pada Rabu, 2 Juli 2025. Negara tersebut menjadi tujuan ekspor kelima bagi Karoseri Laksana.

Direktur Pemasaran PT Laksana Bus Manufaktur, Canta Bayu Laksana, mengatakan, ekspor bus dari karoseri Laksana sudah dilakukan sejak 2009. Sampai saat ini sudah berhasil mengekspor ke empat negara tujuan, yaitu Kepulauan Fiji, Bangladesh, Timor Leste, dan Laos.

“Ini memang suatu milestone yang sangat besar sekali bagi kita bisa menembus pasar internasional. Setelah empat negara, Sri Lanka merupakan negara kelima yang kita ekspor,” kata Canta.

Laksana sendiri merupakan perusahaan karoseri bus yang berada di Ungaran, Kabupaten Semarang. Perusahaan ini satu-satunya yang rutin mengekspor bus ke luar negeri. Total ada 200 lebih unit bus yang sudah diekspor oleh Laksana ke empat negara sebelumnya.

Unit bus yang diekspor ke Sri Lanka adalah Legacy SR3 Neo Suites Combi. Unit itu menggunakan chasis dan mesin dari Mercedes Benz. Bus yang diekspor ke Sri Lanka, sementara baru satu unit sebagai prototipe dan unit contoh untuk dipasarkan ke operator bus di sana dengan nilai USD 128.000. Bus ini dapat digunakan untuk bus pariwisata atau bus antarkota di Sri Lanka.

“Jadi harapannya ini pembuka utama agar bisa mengekspor bus lebih banyak lagi ke Sri Lanka dan negara tetangga lainnya,” katanya.

Meskipun satu unit saja, lanjut Canta, sudah menjadi pencapaian luar biasa. Berdasarkan pengalaman, tantangan besar adalah pembukaan pasar di awal karena harus mengikuti regulasi dan tuntutan pasar di negara tujuan.

“Kami ingin buktikan bus buatan Indonesia bisa bersaing,” lanjutnya.

Gubernur Ahmad Luthfi mengatakan, ekspor bus yang dilakukan Laksana menandakan produk Jawa Tengah mempunyai pangsa pasar yang besar di luar negeri. Apalagi di tengah kondisi perekonomian global yang sedang bergejolak, baik sisi keamanan maupun ekonomi.

“Kami mengapresiasi ekspor perdana ini akan menjadi penanda bahwa produk anak bangsa mampu bersaing di dunia internasional. Ini yang perlu kita hargai,” kata Luthfi.

Dijelaskan, Jawa Tengah saat ini sedang mengembangkan konsep aglomerasi wilayah. Meliputi Semarang Raya, Soloraya, Pekalongan Raya, Pati Raya, Banyumas Raya, dan Kedu Raya. Unit bus produksi dari Laksana dapat mewarnai konektivitas untuk menumbuhkembangkan ekonomi baru di wilayah aglomerasi.

“Kita juga akan menggunakan kerja sama terkait dengan aglomerasi yang nanti dijajaki. Kita akan menggunakan Laksana sebagai produk dalam negeri. Ini semua untuk mengembangkan perekonomian di Jawa Tengah,” jelasnya. **

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Pemalang Serahkan 3.221 Sertifikat Tanah kepada Peserta PTSL

    Bupati Pemalang Serahkan 3.221 Sertifikat Tanah kepada Peserta PTSL

    • calendar_month Sen, 9 Nov 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Puluhan warga Kabupaten Pemalang peserta Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) mengikuti acara penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat, live dari Istana Negara, secara virtual di pendopo Kabupaten Pemalang, Senin 9 November 2020. Dalam acara itu, sebanyak 50 orang hadir di pendopo Kabupaten Pemalang, dan menyaksikan langsung sambutan dan imbauan dari Presiden Joko Widodo, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Cegah Perang Sarung, Anggota DPRD Pemalang Minta Aparat Perketat Patroli

    Cegah Perang Sarung, Anggota DPRD Pemalang Minta Aparat Perketat Patroli

    • calendar_month Sen, 27 Mar 2023
    • 4Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Anggota DPRD Pemalang, Mokhammad Safi’i, meminta aparat Kepolisian dan Satpol PP mengintensifkan patroli wilayah saat malam hari selama Ramadan guna mengantisipasi aksi perang sarung antar remaja. Aksi kenakalan remaja yang kerap terjadi seusai Salat Tarawih itu dinilai perlu mendapat penanganan khusus. Pasalnya, selain meresahkan warga, aksi tersebut juga berpotensi tinggi menimbulkan korban. […]

    Bagikan Ke Teman
  • Penggarit Orchids di Pemalang Tawarkan Agrowisata Edukasi Budidaya Anggrek

    Penggarit Orchids di Pemalang Tawarkan Agrowisata Edukasi Budidaya Anggrek

    • calendar_month Sen, 7 Nov 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Agrowisata budidaya anggrek menjadi salah satu dari sekian destinasi yang ditawarkan di Desa Penggarit Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang. Pengunjung bisa menikmati keindahan anggrek dan belajar pembudidayaannya. Letak agrowisata budidaya anggrek “Penggarit Orchids” itu tak jauh dari Objek Wisata Benowo Park. Hanya berjarak sekitar 700 meter. Tepatnya di sebelah timur Embung Pudhak Wangi […]

    Bagikan Ke Teman
  • Apindo Pemalang Pastikan THR Dibayar Full

    Apindo Pemalang Pastikan THR Dibayar Full

    • calendar_month Sen, 26 Apr 2021
    • 496Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang-Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Pemalang, Edy sisworo memastikan pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) dibayarkan sesuai aturan. “Semua akan dibayarkan sesuai dengan peraturan, dibayarkan sebelum 7 hari jelang hari raya,” ungkap pengusaha garmen di Pemalang itu, Senin 26 April 2021. Lanjutnya, berbeda dengan pembayaran THR di awal masa pandemi lalu, kali ini beberapa […]

    Bagikan Ke Teman
  • Diancam Dibunuh Usai Diperkosa, Ibu-Anak di Pemalang Ngungsi ke Kandang Ayam

    Diancam Dibunuh Usai Diperkosa, Ibu-Anak di Pemalang Ngungsi ke Kandang Ayam

    • calendar_month Jum, 27 Jun 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ibu dan anak warga Kecamatan Bantarbolang, Kabupaten Pemalang jadi korban pemerkosaan dan pencabulan. Mereka bahkan diancam dibunuh oleh pelaku jika bercerita ke orang lain atau lapor ke polisi. Merasa trauma akan apa yang mereka alami, kini ibu berinisial C (32) bersama anaknya yang masih 13 tahun itu terpaksa mengungsi di kandang ternak […]

    Bagikan Ke Teman
  • Jelang Arus Mudik, Polres Pekalongan Kota Perketat Pengawasan 13 Titik Rawan Macet dan Kecelakaan

    Jelang Arus Mudik, Polres Pekalongan Kota Perketat Pengawasan 13 Titik Rawan Macet dan Kecelakaan

    • calendar_month Sen, 17 Mar 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan– Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Polres Pekalongan Kota meningkatkan pengawasan di jalur utama yang diprediksi mengalami kemacetan dan kecelakaan. Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Prayudha Widiatmoko, mengungkapkan bahwa, di perlintasan sebidang kereta api serta sejumlah jalan menjadi titik krusial yang berpotensi mengalami kepadatan. Selain itu, pembatasan kendaraan berat juga mulai diterapkan guna mengurangi kemacetan. […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less