Jumat, 5 Des 2025
light_mode

Koperasi Desa Merah Putih Jateng Resmi Berbadan Hukum, Siap Jadi Lembaga Bisnis Akuntabel

  • calendar_month Sab, 12 Jul 2025

PUSKAPIK.COM, Semarang — Seluruh Koperasi Desa Merah Putih di Jawa Tengah yang terdaftar kini telah resmi memiliki badan hukum.

Jumlahnya ada 8.523 koperasi, terdiri dari 7.810 Koperasi Desa Merah Putih, dan 513 Koperasi Kelurahan Merah Putih.

“Secara bertahap para anggota koperasi sudah diberikan pelatihan dalam mengelola manajemen, dan pemahaman tentang lembaga bisnis koperasi,” ungkap Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Jateng, Sujarwanto Dwiatmoko, usai Upacara HUT Koperasi ke-78, di Halaman Kantor Gubernur Jateng, Sabtu pagi, 12 Juli 2025.

Selain itu, kata Sujarwanto, pengelola Koperasi Desa Merah Putih juga dipertemukan dengan dunia usaha dalam rangka bermitra menjadi distributor bahan subsidi negara.

“Seperti LPG 3 kg dengan PT Pertamin, pupuk bersubsidi dengan PT Pupuk Indonesia, menjadi pembeli dan menyetok beras ke Perum Bulog, serta  bisnis-bisnis lain. Kita sudah pertemukan,” kata Sujarwanto.

Progres tersebut, lanjutnya, dilakukan terus secara bertahap, dan belum semuanya selesai. Setidaknya sudah merambat 17 dari 35 kabupaten/kota di Jateng.

Ke depan diharapkan, Koperasi Desa Merah Putih ini bisa menjadi lembaga bisnis yang profesional dan akuntabel.

“Kita berharap kelahirannya ini menjadi koperasi yang bisnis secara perencanaan dan manajemennya bagus, sehingga keuntungan untuk kesejahteraan masyarakat lokalnya betul-betul dapat dirasakan,” ucapnya.

Potensi Usaha

Sujarwanto mengatakan, koperasi memiliki potensi peluang usaha yang bagus terutama dalam menyelaraskan program dari pemerintah. Termasuk menyuplai bahan ke dapur makan bergizi gratis (MBG).

Dari kebutuhan 2.700 lebih dapur MBG, kata dia, saat ini baru beroperasi kurang lebih 230-an. Adapun yang dalam proses berminat dan mendaftarkan diri menjadi dapur MBG dan siap diverifikasi baru sekitar 900. Artinya masih kurang 1.800 lebih.

“Ini kesempatan koperasi-koperasi untuk ikut serta, bukan harus menjadi dapurnya. Akan tetapi sebagai rantai pola pasoknya. Memasok beras, sayur, lauk pauk, telur, daging, dan sebagainya. Jadi, sekali lagi ruang bisnisnya makin besar karena ada program MBG,” katanya.

Sementara itu, dalam pameran koperasi di Halaman Kantor Gubernur Jateng, diikuti perwakilan dari kabupaten/kota se Jateng. Salah satunya Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Boja, Kabupaten Kendal.

Seksi anggota KDMP Boja, Kendal, M Nur Yasin, mengatakan, koperasinya telah menggandeng kurang lebih 20-an pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari wilayah Boja dan sekitarnya.

Di antaranya produk olahan kolang-kaling dari Desa Limbangan, keripik, kopi, dan lain-lain khas wilayah sekitar.

“Kita merangkul semua UMKM. Tujuannya nanti seluruh hasil UMKM itu, seandainya ada pesanan bisa melalui koperasi,” ungkapnya. **

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Hujan Deras Sebabkan Tanah Longsor di Tiga Desa

    Hujan Deras Sebabkan Tanah Longsor di Tiga Desa

    • calendar_month Sab, 8 Feb 2020
    • 107Komentar

    TEGAL (PUSKAPIK) – Hujan dengan intensitas cukup tinggi lada Sabtu pagi (08/02/2020) mengakibatkan terjadinya tanah longsor di tiga desa Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal. Masing-masing di Desa Rembul, Batunyana, dan Sangkan Ayu. Di Desa Rembul, longsor terjadi di dua titik. talud sepanjang 4 meter di tanah milik Asikin (65) dan di tanah milik Tarso (42) sepanjang […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kisah Pilu Ribut Uripah, TKW Asal Batang yang Terlantar di Negeri Jiran

    Kisah Pilu Ribut Uripah, TKW Asal Batang yang Terlantar di Negeri Jiran

    • calendar_month Kam, 6 Mar 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Kapolsek Bawang, Polres Batang, Polda Jawa Tengah, AKP Slamet Riyanto, bersama Muspika Kecamatan Bawang dan Kepala Desa (Kades) Candirejo, melakukan kunjungan dan koordinasi dengan keluarga Ribut Uripah alias Sakinah Anggraeni. Perempuan ini belakangan viral di media sosial karena hidup sebatang kara di sebuah gubuk tidak layak huni di Malaysia. Ribut Uripah, yang […]

    Bagikan Ke Teman
  • Inilah Tike, Makanan Khas Kemarau Warga Pesisir Utara

    Inilah Tike, Makanan Khas Kemarau Warga Pesisir Utara

    • calendar_month Sel, 1 Sep 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Ada makanan khas musim kemarau bagi warga pesisir utara Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes. Memanfaatkan masa paceklik selama kemarau dengan mencari umbi rumput rawa liar. Umbi rumput ini diolah menjadi makanan ringan semacam emping. Warga menyebut rumput rawa ini dengan nama Tike. Pada saat musim basah atau musim hujan, tanaman ini tumbuh subur […]

    Bagikan Ke Teman
  • Darurat Sampah di Pemalang Tak Kunjung Beres, Warga Pesalakan Keukeuh Tolak Sampah Masuk TPA

    Darurat Sampah di Pemalang Tak Kunjung Beres, Warga Pesalakan Keukeuh Tolak Sampah Masuk TPA

    • calendar_month Sen, 22 Mei 2023
    • 1Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Ribuan ton timbunan sampah dalam beberapa hari ke depan masih akan terus ‘mengepung’ Kota Ikhlas. Pasalnya, hingga kini warga di area Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pesalakan, Pemalang, masih keukeh menolak masuknya armada pengangkut sampah di kawasan itu. Pemerintah Daerah (Pemda) Pemalang pun masih terus mencari solusi terbaik penanganan sampah yang membanjiri kota […]

    Bagikan Ke Teman
  • Presiden Jokowi Resmikan Operasional KIT Batang

    Presiden Jokowi Resmikan Operasional KIT Batang

    • calendar_month Sab, 27 Jul 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo meresmikan operasional Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) di halaman Gedung Grand Batang City, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jumat (26/7/2024). Peresmian itu dihadiri Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dan Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki. Presiden RI Joko Widodo mengatakan, bahwa pertama kali saya ingat betul […]

    Bagikan Ke Teman
  • Percepat Program 3 Juta Rumah, 35 Daerah di Jateng Gratiskan BPHTB

    Percepat Program 3 Juta Rumah, 35 Daerah di Jateng Gratiskan BPHTB

    • calendar_month Sen, 15 Sep 2025
    • 0Komentar

    SEMARANG, puskapik.com – Sebanyak 35 pemerintah kabupaten/kota di Jawa Tengah telah memberlakukan kebijakan bebas Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) untuk mendukung program tiga juta rumah dari pemerintah pusat. Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Jawa Tengah, Boedyo Darmawan, saat ini di 35 kabupaten/ kota telah menetapkan Peraturan Kepala Daerah tentang […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less