Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Sekolah Rakyat di Jawa Tengah Telah Dibuka untuk Anak dari Keluarga Miskin

  • calendar_month Sen, 14 Jul 2025

PUSKAPIK.COM, Surakarta – Sebanyak sembilan Sekolah Rakyat yang tersebar di sejumlah kabupaten/kota di Jawa Tengah mulai beroperasi pada Senin, 14 Juli 2025.

Sembilan sekolah rakyat tersebut terbagi dalam 6 Sekolah Menengah Atas (SMA) dan 3 Sekolah Manengah Pertama (SMP).

“Saya terharu. Saya susah berkata-kata hari ini. Ayo senyum semua, tertawa yang keras. Hari ini tepat di Sentra Terpadu Soeharso sembilan sekolah rakyat kabupaten/kota di wilayah Provinsi Jawa Tengah diresmikan. Ini bukti hadirnya negara untuk menyejahterakan masyarakat,” kata Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi saat menyapa siswa dan orang tua siswa dalam pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) 2025 Sekolah Rakyat Menengah Atas 17 Surakarta, Senin pagi, 14 Juli 2025.

Angkatan pertama sekolah rakyat ini menampung setidaknya 850-an anak dari keluarga yang masuk kategori miskin dan miskin ekstrem, sesuai data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS). Tujuannya sebagai upaya untuk mengikis kemiskinan ekstrem dari sisi pendidikan.

“Selaras dengan kebijakan Presiden Prabowo Subianto, Provinsi Jawa Tengah juga melakukan hal yang sama, di samping sekolah rakyat kita juga telah memberikan beasiswa kepada 5.000 anak-anak miskin ekstrem yang putus sekolah, kita tempelkan di sekolah swasta di wilayah kita, anggaran PAD kita cukup,” kata Luthfi.

Sekolah rakyat ini mengadopsi sistem boarding school atau sekolah berasrama. Siswa yang masuk sekolah rakyat akan tinggal di asrama sampai lulus. Meski demikian orang tua atau wali siswa tetap dapat bertemu anak-anak tercintanya setiap hari Sabtu dan Minggu.

Khusus di Sekolah Rakyat Menengah Atas 17 Surakarta, jumlah siswa angkatan pertama ini sekitar 200 anak didik. Kemudian ada sekitar 20 guru dan tenaga pendidik serta 12 wali asuh atau wali asrama.

Usai menyapa siswa baru dan orangtua siswa, Luthfi sempat berkeliling untuk melihat fasilitas di Sekolah Rakyat Menengah Atas 17 Surakarta. Mulai dari tempat cek kesehatan, asrama dna kamar tidur, tempat makan, ruang pembelajaran, dan fasilitas lain seperti ruang guru. Saat peninjauan, sekolah rakyat tersebut sudah tertata sangat bagus dan rapi.

“Tetapi ada hal yang perlu kita tekankan bahwa perlu adanya suatu evaluasi ke depan. Contohnya, kalau anak-anak kita ini setelah masuk ke asrama biasanya kendala _pengen mulih_ (mau pulang), _mbok-mboken_ (kangen orangtua). Namanya boarding school, pisah dengan orang tua itu tidak gampang,” ungkap Luthfi.

Maka dari itu, pelajaran paling utama yang diberikan pada masa awal adalah pendidikan moral dan perilaku. Menurut Luthfi, tanpa adanya pendidikan itu maka mental anak-anak masih mudah goyah karena belum terbiasa. Kebiasaan hidup mandiri di asrama dan juga kedisiplinan menjadi landasan untuk membentuk mental kepribadian masing-masing anak.

“Termasuk orang tuanya juga dikasih pengertian bahwa boarding school anak-anak tidak gampang untuk mengubah perilaku. Terima kasih kepada Wali Kota Surakarta karena telah memberikan kesempatan nanti mereka diajak tamasya bareng-bareng dengan orang tuanya,” ujar Luthfi.

Wali Kota Surakarta, Respati Achmad Ardianto, mengatakan, untuk mendukung program sekolah rakyat dari Presiden Prabowo Subianto, maka setiap tiga bulan sekali Pemkot Surakarta akan memberikan fasilitas untuk menghilangkan kebosanan para siswa. Fasilitas itu berupa tiket konser dan nonton gratis bagi siswa dan orang tua siswa.

“Juga gratis menggunakan fasilitas olahraga di Kota Surakarta seperti lapangan-lapangan. Jadi benar-benar anak-anak ini nggak stres di asrama. Pasti ada pendamping guru. Kita sengkuyung bareng agar program sekolah rakyat ini sukses. Ini angkatan pertama harus sukses. Kemudian nanti _trust_ masyarakat tahu kalau di sekolah rakyat itu diperhatikan betul,” katanya. **

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Destinasi Wisata di Kabupaten Pekalongan Kembali Dibuka

    Destinasi Wisata di Kabupaten Pekalongan Kembali Dibuka

    • calendar_month Ming, 28 Jun 2020
    • 0Komentar

    ‌PUSKAPIK.COM, Kajen – Setelah beberapa pekan ditutup karena pandemi Covid-19, sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Pekalongan hari ini resmi dibuka kembali. Launching pembukaan destinasi wisata oleh Bupati Pekalongan Asip Kholbihi dilaksanakan di objek wisata Linggo Asri dan dihadiri OPD terkait, masyarakat, dan pelaku wisata. ‌ ‌Bupati menyampaikan, di Kabupaten Pekalongan terdapat 28 destinasi wisata yang […]

    Bagikan Ke Teman
  • Hadiri Isra’ Mi’raj, Ratusan Umat Muslim Padati Polres Pemalang

    Hadiri Isra’ Mi’raj, Ratusan Umat Muslim Padati Polres Pemalang

    • calendar_month Sen, 24 Feb 2020
    • 0Komentar

    PEMALANG (PUSKAPIK) – Ratusan umat muslim telah memadati halaman Polres Pemalang mengikuti salawat akbar Peringatan Hari Besar Isra Mi’raj 1441 Hijriyah, Senin (24/2/2020). Dari pantauan Puskapik, warga dari berbagai wikayah di Kabupaten Pemalang dan sekitarnya ini sudah mulai memadati halaman Polres Pemalang sejak pukul 12.00 WIB. Mereka yang datang didominasi oleh jamaah putri dengan memakai […]

    Bagikan Ke Teman
  • 50 Perda/Perbup Pemalang Disesuaikan dengan Omnibus Law

    50 Perda/Perbup Pemalang Disesuaikan dengan Omnibus Law

    • calendar_month Sen, 3 Mei 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Pemalang mengundang seluruh OPD guna membahas evaluasi produk hukum daerah, terhadap Undang-Undang nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Omnibus Law). Rapat dipimpin Wakil Ketua Bapemperda DPRD Pemalang, Mokhamad Safi’i, di ruang paripurna kantor DPRD Pemalang, Senin 3 Mei 2021. Dihadiri puluhan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemkot Dorong Pemanfaatan Limbah Ternak untuk Pupuk

    Pemkot Dorong Pemanfaatan Limbah Ternak untuk Pupuk

    • calendar_month Jum, 17 Jul 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Pemerintah Kota Pekalongan mendorong para peternak untuk dapat memanfaatkan limbah ternaknya untuk pupuk. Pemkot juga meminta Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) untuk memaksimalkan ketahanan pangan. Untuk itu, Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan, menggelar pelatihan pemanfaatan limbah ternak untuk pupuk bokashi di kantor dinperpa setempat, Kamis […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tiga Calon Bupati Pemalang Ambil Nomor Urut Pilkada

    Tiga Calon Bupati Pemalang Ambil Nomor Urut Pilkada

    • calendar_month Sen, 23 Sep 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Tiga calon Bupati Pemalang kini telah mengantongi nomor urut masing-masing di gelaran Pilkada 2024. Mereka bersiap gerilya dan berburu suara rakyat di masa kampanye.   Ketiga pasangan calon Bupati-Wakil Bupati itu mengikuti rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pemalang, Senin (23/9/2024).   Baca JugaBupati […]

    Bagikan Ke Teman
  • Bupati Pemalang Rombak Kabinet, Ini Pejabat yang Dirotasi

    Bupati Pemalang Rombak Kabinet, Ini Pejabat yang Dirotasi

    • calendar_month Rab, 24 Nov 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo menggeser 9 pejabat eselon IIB di lingkup Pemerintah Kabupaten Pemalang. Bupati berpesan agar mereka amanah dalam menjalankan jabatan barunya. Pengambilan sumpah dan pelantikan jabatan 9 eselon II B itu digelar di Gedung Sasana Bhakti Praja, Rabu sore, 24 November 2021. Bupati memimpin langsung pengambilan sumpah dan pelantikan […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less