Sabtu, 6 Des 2025
light_mode

Kemiskinan Jateng Turun, Ahmad Luthfi: Ini Hasil Kerja Tim, Harus Terus Ditingkatkan

  • calendar_month Sab, 26 Jul 2025

PUSKAPIK.COM, Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyambut positif rilis terbaru BPS yang mencatat penurunan angka kemiskinan di Jawa Tengah dari 9,58% (September 2024) menjadi 9,48% (Maret 2025).

Ia menyebut capaian ini sebagai hasil kerja kolektif seluruh elemen, mulai dari pemerintah provinsi, kabupaten/kota, OPD, hingga stakeholder lainnya.

Gubernur Ahmad Luthfi mengatakan, penurunan angka kemiskinan tersebut merupakan hasil kerja tim.

Mulai dari pemerintah provinsi, kabupaten/kota, seluruh dinas, serta stakeholder yang melakukan intervensi secara menyeluruh pada berbagai bidang.

“Saya ucapkan terima kasih. BPS mengeluarkan data, kemiskinan di Jawa Tengah turun mulai dari 9,58% menjadi 9,48%. Kita tidak menjadi provinsi termiskin dan ini merupakan keberhasilan bersama,” kata Ahmad Luthfi di Semarang, Sabtu, 26 Juli 2025.

Meski sudah mengalami penurunan, Luthfi menegaskan kepada seluruh tim untuk tidak berpuas diri. Super team yang dibentuk harus bisa mempertahankan tren positif tersebut.

Sebisa mungkin bahkan meningkatkan capaian melalui kerja kolaborasi secara komprehensif.

“Kita harus dukung dan pertahankan, bahkan kita tingkatkan. Minimal satu digit kita mampu untuk Jawa Tengah nanti lebih baik,” katanya.

Luthfi menjelaskan, parameter kemiskinan dan kemiskinan ekstrem telah ditentukan. Intervensi dalam sektor-sektor tersebut akan terus dilakukan.

Misalnya, sektor pendidikan. Anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem harus diintervensi, termasuk mereka yang putus sekolah harus disekolahkan.

“Infrastruktur sekolah kita perbaiki. Kalau kewajiban provinsi maka SMA/SMK harus kita bangun/perbaiki,” jelasnya.

Berikutnya terkait rumah tidak layak huni (RTLH) yang di Jawa Tengah mencapai hampir 1.012.113 unit. Intervensi dari Pemprov Jateng telah menganggarkan perbaikan 17.000 unit RTLH pada 2025.

Belum lagi bantuan RTLH dari masing-masing pemerintah kabupaten/kota, CSR Perusahaan, BAZNAS, serta BUMD dan BUMN.

Parameter lain berikutnya tentu terkait kebutuhan pokok masyarakat miskin dan miskin ekstrem. Intervensi yang dilakukan dengan menggandeng instansi terkait seperti Kementerian Sosial untuk memberikan bantuan.

Selanjutnya tentang kesehatan maka Speling yang ada akan didorong mendekat kepada kelompok miskin.

“Jadi secara tidak langsung mereka akan kita keroyok bareng-bareng. Dari 11 kabupaten/kota termiskin, kita tunjuk desa termiskin dan programnya kita keroyok seluruh OPD, ormas, dan semua bareng-bareng sehingga mereka mau bersaing dengan desa lain agar tidak miskin kembali,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, rilis data BPS pada Jumat, 25 Juli 2025, menyebutkan, jumlah penduduk miskin Jawa Tengah pada Maret 2025 sebanyak 3,37 juta orang, turun 29,65 ribu orang dibanding September 2024.

Persentase penduduk miskin perkotaan pada Maret 2024 sebesar 9,71 persen, turun menjadi 9,10 persen pada Maret 2025.

Sementara persentase penduduk miskin perdesaan pada Maret 2024 sebesar 11,34 persen, turun menjadi 9,92 persen pada Maret 2025.

Jumlah penduduk miskin di perkotaan pada Maret 2024 sebanyak 1,84 juta orang, turun sebanyak 88,79 ribu orang menjadi 1,75 juta orang pada Maret 2025.

Sementara itu, penduduk miskin di perdesaan pada Maret 2024 sebanyak 1,87 juta orang menjadi 1,62 juta orang pada Maret 2025.

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengatakan, penurunan ini masih butuh penguatan kolaborasi lintas sektor.

Capaian tersebut harus terus ditingkatkan. Ia menekankan pentingnya pembenahan sistem data sebagai fondasi pengentasan kemiskinan yang lebih tepat sasaran.

“Salah satunya sesuai dengan arahan dari Menteri Sosial yang menyebut ada perubahan dari DTKS menjadi DT-SEN atau Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional. Nah, perubahan-perubahan ini harus kita kawal,” jelas Taj Yasin yang juga Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Provinsi Jawa Tengah. **

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mulai Hari ini, Stasiun Pekalongan Layani Pemeriksaan GeNose Covid-19

    Mulai Hari ini, Stasiun Pekalongan Layani Pemeriksaan GeNose Covid-19

    • calendar_month Sel, 30 Mar 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Kota Pekalongan – Stasiun Pekalongan yang berada di bawah Daerah Operasional (Daop) IV Semarang, mulai Selasa, 30 Maret 2021, melayani pemeriksaan GeNose C19 bagi penumpang kereta api. Selain Stasiun Pekalongan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) menambah 20 stasiun yang melayani pemeriksanaan GeNose C19, di antaranya yakni Stasiun Banjar, Tasikmalaya, Jatibarang, Cepu, Gombong, Kebumen, Sidareja, […]

    Bagikan Ke Teman
  • Wisata Pantai Sigandu Batang, Surga Kuliner Seafood Segar

    Wisata Pantai Sigandu Batang, Surga Kuliner Seafood Segar

    • calendar_month Sab, 13 Sep 2025
    • 0Komentar

    BATANG, puskapik.com – Jika berkunjung ke Pantai Sigandu, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, jangan hanya terpukau dengan deburan ombak dan keindahan sunrise maupun sunset. Kawasan wisata ini juga dikenal sebagai surganya kuliner seafood segar yang siap memanjakan lidah. Salah satu yang populer ada Warung Mama Mia, tempat makan yang menyajikan aneka menu seafood andalan. Mulai dari […]

    Bagikan Ke Teman
  • Di Pemalang, Vaksin Covid-19 bagi Lansia Habis, Begini Penjelasan Dinkes

    Di Pemalang, Vaksin Covid-19 bagi Lansia Habis, Begini Penjelasan Dinkes

    • calendar_month Jum, 12 Mar 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Vaksinasi warga lanjut usia (lansia) tahap pertama di Kabupaten Pemalang sudah selesai. Sementara vaksin bagi lansia habis, Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang masih menunggu informasi dari Propinsi. Itu disampaikan Sholahudin,Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang, saat dihubungi puskapik.com via telepon, Jumat 12 Maret 2021. “Tahap pertama untuk lansia sudah selesai, maksudnya sementara habis vaksinnya,” […]

    Bagikan Ke Teman
  • Upacara Hari Jadi ke-80 Provinsi Jateng di KEK Industropolis Batang, Ahmad Luthfi: Simbol dan Miniatur Kemajuan Daerah

    Upacara Hari Jadi ke-80 Provinsi Jateng di KEK Industropolis Batang, Ahmad Luthfi: Simbol dan Miniatur Kemajuan Daerah

    • calendar_month Sel, 19 Agu 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Tengah berlangsung dengan nuansa berbeda, karena dilaksanakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang pada Selasa pagi, 19 Agustus 2025. Tempat tersebut dipilih karena KEK Industropolis Batang menjadi simbol transformasi ekonomi daerah, pusat pertumbuhan investasi, sekaligus penggerak penciptaan lapangan kerja dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah. […]

    Bagikan Ke Teman
  • Bawaslu Pekalongan: Jangan Kampanye Terselubung di Tengah Wabah Covid-19

    Bawaslu Pekalongan: Jangan Kampanye Terselubung di Tengah Wabah Covid-19

    • calendar_month Kam, 30 Apr 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pekalongan mendesak semua pihak agar tidak melakukan kampanye terselubung di tengah wabah Covid-19. Bawaslu Kabupaten Pekalongan meminta agar pemberian bantuan itu tak disalahgunakan atau dimanfaatkan untuk kepentingan pencitraan maupun popularitas dalam Pilkada 2020. Apalagi, jika pemberian bantuan tersebut bersumber dari anggaran negara ataupun dana publik lainnya. “Bantuan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Duh! Kasihan! Tujuh Rumah Ludes Terbakar

    Duh! Kasihan! Tujuh Rumah Ludes Terbakar

    • calendar_month Ming, 1 Mar 2020
    • 0Komentar

    PEMALANG (PUSKAPIK) – Kebakaran hebat menimpa sejumlah rumah di Dukuh Tlaga RT 9/RW 3 Desa Tlagasana, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang, Minggu (1/3/2020) pagi. Api diduga berasal dari dapur salah satu warga yang sedang mengeringkan jagung dengan cara dipanggang. Tak kurang dari tujuh rumah yang ludes terbakar. Masing-masing milik Wahyani, Muhardi, Aeni, Dikron, Mabrub, Masof, dan […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less