Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Pemkab Batang Siap Wujudkan Zero Tularemia

  • calendar_month Jum, 1 Agu 2025

PUSKAPIK.COM, Batang – sebuah nama yang mungkin tak asing di telinga masyarakat. Bukan tentang pembangunan infrastruktur megah atau destinasi wisata menawan, melainkan tentang sebuah cita-cita mulia yaitu Batang Zero Talasemia.

Sebuah impian yang lahir dari kepedulian mendalam terhadap masa depan anak-anak, dan kini, langkah awal telah dimulai dengan kolaborasi apik antara Tim Penggerak PKK Kabupaten Batang dan Perhimpunan Orang Tua Penyandang Talasemia Indonesia (POPTI) Cabang Batang.

Bayangkan, sebuah penyakit genetik yang kerap luput dari perhatian, namun dampaknya begitu besar. Talasemia, begitulah namanya. Penyakit yang mengharuskan para penyandangnya untuk bergantung pada transfusi darah seumur hidup, dan menghadapi biaya pengobatan yang tak sedikit.

Di Batang sendiri, tercatat ada 41 penyandang talasemia, dengan 27 di antaranya masih anak-anak. Angka ini tentu bukan sekadar statistik, melainkan cerminan dari perjuangan dan harapan.

Ketua Tim Penggerak PKK Batang Faelasufa Faiz Kurniawan menyambut hangat niat mulia ini. Dalam pertemuannya dengan POPTI Cabang Batang, ia dengan tegas menyatakan dukungannya.

“Saya yakin belum banyak masyarakat yang paham apa itu Talasemia. Kami harap bisa kolaborasi lebih lanjut dengan POPTI, salah satunya lewat kegiatan Posyandu. Sehingga nantinya masyarakat bisa lebih aware dengan penyakit ini,” katanya saat ditemui di Rumah Dinas Bupati Batang, Kabupaten Batang.

Visi Faelasufa tak berhenti di situ. Ia berharap, kolaborasi ini akan menjadi jembatan bagi para kader Posyandu di Batang untuk mendapatkan edukasi komprehensif tentang talasemia.

Dengan begitu, mereka bisa menjadi garda terdepan dalam menyebarkan informasi dan imbauan kepada masyarakat luas.

“Untuk mewujudkan ini memang tidak mudah, tapi tentunya perlu ada upaya edukasi, agar setidaknya awareness pada Talasemia meningkat. Dari sharing tadi, ada beberapa program kerja sama yang bisa kami terapkan. Kami harap kolaborasi ini bisa berlanjut dan bisa merealisasikan program Batang Zero Talasemia,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua POPTI Cabang Batang Nety Widjayanti mengungkapkan, apresiasinya atas komitmen dan dukungan yang diberikan. Baginya, kolaborasi ini adalah pintu gerbang menuju masyarakat yang lebih teredukasi tentang pencegahan talasemia.

Ia menekankan pentingnya skrining darah dan menghindari pernikahan antar pembawa sifat talasemia sebagai langkah kunci untuk memutus rantai penyebaran penyakit ini.

“Semoga kolaborasi ini bisa segera kami tindak lanjuti. Sehingga makin banyak pihak-pihak terkait yang paham terkait penyakit talasemia, dan bersama berkomitmen mencegah talasemia. Karena biaya pengobatan itu sangatlah mahal, sehingga kami upayakan untuk intens melakukan pencegahan,” harapnya.

Meskipun biaya pengobatan talasemia tergolong mahal, Nety sedikit bernapas lega.

“Alhamdulillah untuk penyakit talasemia ini sudah dicover BPJS Kesehatan. Baik untuk transfusi dan obat. Dan itu harus dilakukan pasien talasemia seumur hidup,” pungkasnya. **

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Buang Sampah Sembarangan, 3 Warga Pemalang Diadili

    Buang Sampah Sembarangan, 3 Warga Pemalang Diadili

    • calendar_month Sen, 21 Jul 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pelaku pembuang sampah sembarangan di Kabupaten Pemalang akhirnya diadili lewat Sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring) di Pengadilan Negeri Pemalang, Jumat (18/7/2025), pagi. Sidang yang dipimpin Ketua Majelis Hakim, Andi Efendi Rudi S.H., itu menghadirkan 3 dari 5 pelanggar yang sebelumnya tertangkap basah membuang sampah di jalanan oleh Satpol PP Pemalang saat operasi […]

    Bagikan Ke Teman
  • BK Tetapkan Nur Fitriani Langgar Etik, DPRD Kota Tegal Siap Umumkan Sanksi

    BK Tetapkan Nur Fitriani Langgar Etik, DPRD Kota Tegal Siap Umumkan Sanksi

    • calendar_month Jum, 7 Nov 2025
    • 0Komentar

    TEGAL, puskapik.com – Badan Kehormatan DPRD Kota Tegal resmi menyerahkan hasil putusan terkait pelanggaran kode etik yang dilakukan anggota DPRD, Nur Fitriani, kepada pimpinan dewan, Jumat 7 November 2025. Penyerahan dilakukan di Ruang Rapat Pimpinan bersama Sekretariat DPRD dan diterima langsung oleh Ketua DPRD Kota Tegal Kusnendro, bersama dua wakil ketua, Wasmad Edi Susilo dan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Digeruduk Warga, Camat Moga Pemalang, Bantah Minta Upeti BPNT

    Digeruduk Warga, Camat Moga Pemalang, Bantah Minta Upeti BPNT

    • calendar_month Sen, 18 Mei 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Camat Moga, Andri Adi, digeruduk oleh puluhan warga di Kantor Kecamatan Moga, Pemalang, Senin 18 Mei 2020. Andri dituduh minta upeti dari penyedia barang (suplayer) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Puluhan warga Moga menggelar aksi unjuk rasa di halaman Kecamatan Moga. Mereka menuntut agar Camat Moga Andri mempertanggungjawabkan perbuatanya. Koordinator aksi Ikmaludin […]

    Bagikan Ke Teman
  • Siswi SD di Pemalang Diduga Jadi Korban Bully dan Pelecehan Seksual

    Siswi SD di Pemalang Diduga Jadi Korban Bully dan Pelecehan Seksual

    • calendar_month Jum, 6 Mar 2020
    • 0Komentar

    PEMALANG (PUSKAPIK) – Kasus bully dan kekerasan seksual kembali terjadi di dunia pendidikan. Di Pemalang, siswi kelas 3 SD diduga menjadi korban bully dan pelecehan seksual di sekolahnya. Korban yang trauma bahkan harus pindah sekolah. Nasib naas itu menimpa salah satu warga di kawasan pesisir Kecamatan Pemalang, sebut saja Bunga, 7 tahun. Ia diduga mengalami […]

    Bagikan Ke Teman
  • Bupati Pemalang Angkat Bendera Start Pemberlakuan Jam Malam

    Bupati Pemalang Angkat Bendera Start Pemberlakuan Jam Malam

    • calendar_month Rab, 27 Mei 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Bupati Pemalang H Junaedi mengangkat bendera start dimulainya pemberlakuan jam malam di Pemalang, Rabu 27 Mei 2020 malam. Pengangkatan bendera start dilakukan di depan petugas penertiban Peraturan Bupati (Perbub) terkait jam malam di Pendopo Kabupaten Pemalang. Apel bersama penegakan Perbub Jam Malam dipimpin oleh Bupati Pemalang sekaligus Ketua Tim Gugus Tugas Penanggulangan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Ini Daftar UMK Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah Tahun 2026

    Ini Daftar UMK Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah Tahun 2026

    • calendar_month 7 jam yang lalu
    • 0Komentar

    SEMARANG, puskapik.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah resmi mengumumkan standar Upah Minimum Provinsi (UMP) serta Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) se-Jawa Tengah untuk tahun 2026. Pengumuman itu disampaikan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi di kantor Gubernur di Semarang, Rabu 24 Desember 2025. Dari keseluruhan daerah di Jawa Tengah, UMK tertinggi untuk tahun 2026 ditetapkan […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less