Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Kyai Makmur : Bupati Pemalang Penentang Belanda

  • calendar_month Kam, 14 Agu 2025

Cita-cita Indonesia merdeka sudah tertanam di hati Kyai Makmur sejak kecil. Mendapat keistimewaan bisa mengenyam pendidikan ala barat di Hollandsch-Inlandsche School (HIS) Kabupaten Pemalang, tak membuatnya lantas merasa nyaman hidup di bawah pemerintahan kolonial Belanda.

Hidup di lingkungan keluarga muslim yang taat mendidik Makmur sebagai santri terpelajar yang aktif berorganisasi. Kiprahnya kelak membawanya menjadi Bupati Pemalang. Namanya dikenang sebagai adipati yang menentang keras penjajah Belanda hingga akhir hayatnya.

Diangkat Rakyat Menjadi Bupati

Kyai Makmur merupakan Bupati Pemalang ke-3 pasca proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Ia diangkat sebagai Bupati Pemalang dalam suatu rapat umum di Alun-alun Kabupaten Pemalang yang disaksikan langsung oleh rakyat. Pengangkatan sang kiai menjadi “Adipati” itu tepatnya tanggal 30 Desember 1945.

Pengangkatan Kyai Makmur sebagai Bupati Pemalang dilakukan tujuh hari setelah Bupati Supangat yang menjabat dari gerakan “Peristiwa Tiga Daerah” akhirnya ditangkap pada 23 Desember 1945 oleh Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dalam rapat umum di Pendopo Kabupaten Pekalongan dan dipenjara.

Pengangkatan Kyai Makmur menjadi bupati cukup mendadak. Kyai Makmur awalnya dihubungi oleh K.H. Siraj, pimpinan Laskar Sabilillah dan Hizbullah Karesidenan Pekalongan agar dirinya bersedia dijadikan Bupati Pemalang menggantikan Supangat. Dirinya kemudian meminta petunjuk keluarga.

Bukan tanpa alasan, Kyai Makmur diminta kesediaannya menjadi bupati lantaran dia
merupakan ulama yang berpengaruh di Kabupaten Pemalang dan juga seorang
yang aktif dalam pergerakan kebangsaan. Akhirnya Kyai Makmur mengamini atas restu sang ayah, K.H. Nawawi Sugro dan pamannya, K.H. Arghubi.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Seram! Niat Ngabuburit, Pesepeda Nyasar di Gunung Mendelem Pemalang

    Seram! Niat Ngabuburit, Pesepeda Nyasar di Gunung Mendelem Pemalang

    • calendar_month Rab, 20 Apr 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Pengalaman menyeramkan dialami Adi Prayogo (38) bersama kawan-kawannya. Mereka tersesat ditengah hutan saat bersepeda menjelajah Gunung Mendelem Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang. Kala itu, Minggu 17 April 2022, Adi Prayogo bersama teman-temannya yang tergabung dalam komunitas sepeda downhill ‘All Mountain Pemalang’ berniat ngabuburit Ramadan menjelajah Gunung Mendelem. Mereka diantaranya Adi Prayogo dan ayahnya […]

    Bagikan Ke Teman
  • Duh! Ratusan Ibu Rumah Tangga di Kabupaten Tegal Terinfeksi HIV/Aids

    Duh! Ratusan Ibu Rumah Tangga di Kabupaten Tegal Terinfeksi HIV/Aids

    • calendar_month Kam, 6 Agu 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Slawi – Ratusan Ibu Rumah Tangga di Kabupaten Tegal terdeteksi terinfeksi penyakit HIV/Aids. Ironisnya, penularan penyakit tersebut justru berasal dari suami. Hal ini diungkapkan Sekretaris Komisi Penanggulangan Aids Kabupaten Tegal, Muhtadi, Kamis siang, 6 Agustus 2020. Muhtadi menyebut, penderita HIV/Aids dari kalangan ibu rumah tangga mencapai 141 kasus. Dia membeberkan, kasus penularan HIV/ Aids […]

    Bagikan Ke Teman
  • Hari Raya Nyepi, Jokowi Doakan Keselamatan Bangsa dan Corona Segera Berlalu

    Hari Raya Nyepi, Jokowi Doakan Keselamatan Bangsa dan Corona Segera Berlalu

    • calendar_month Rab, 25 Mar 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Jakarta – Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1942 hari ini dijalani umat Hindu di tengah pandemi virus corona jenis baru, Covid-19. Presiden Joko Widodo mendoakan keselamatan seluruh bangsa Indonesia dan pandemi corona segera berlalu. “Hari Raya Nyepi di Tahun Baru Saka 1942 datang ketika segenap umat beragama, juga masyarakat Hindu, tengah menyepi dari […]

    Bagikan Ke Teman
  • Ahmad Luthfi Ajak Mahasiswa Udinus Ikuti Program Sehari Bersama Gubernur

    Ahmad Luthfi Ajak Mahasiswa Udinus Ikuti Program Sehari Bersama Gubernur

    • calendar_month Sen, 8 Sep 2025
    • 0Komentar

    SEMARANG, puskapik.com – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menawarkan program sehari bersama gubernur atau kepala daerah kepada mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (Udinus). Program ini diharapkan menjadi ruang bagi mahasiswa untuk mengkritisi sekaligus memberi masukan, disampaikannya saat bertemu ribuan mahasiswa pada Senin, 8 September 2025. “Kalau di sini kan ada (menjadi) rektor satu hari. Coba sekali-kali […]

    Bagikan Ke Teman
  • Brebes Kembali Zona Merah Covid-19, Kegiatan Masyarakat Dibatasi

    Brebes Kembali Zona Merah Covid-19, Kegiatan Masyarakat Dibatasi

    • calendar_month Kam, 3 Des 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Kabupaten Brebes, kembali berstatus zona merah Covid-19. Pemkab Brebes, akan menerapkan secara ketat Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM). Dalam beberapa waktu terakhir, kasus positif Covid-19 di Kabupaten Brebes terus meningkat. Untuk menangani lonjakan kasus positif Covid-19 ini, Pemkab Brebes menyiapkan beberapa langkah stategis. Termasuk, menyiapkan tempat isolasi bagi pasien positif yang tidak bergejala. […]

    Bagikan Ke Teman
  • 14 Tahun Terbunuhnya Munir, Polri Didesak Bentuk Tim Khusus

    14 Tahun Terbunuhnya Munir, Polri Didesak Bentuk Tim Khusus

    • calendar_month Sab, 16 Mar 2019
    • 0Komentar

    Jakarta – Hari yang sama 14 tahun lalu, Munir Said Thalib meninggal di dalam pesawat yang mengantarnya ke Amsterdam, Belanda. Munir diracun di udara. Pollycarpus Budihari Priyanto, seorang pilot senior Garuda Indonesia saat itu, ditangkap dan diadili. Dia divonis 14 tahun penjara, tetapi majelis hakim yang mengadilinya yakin ada dalang di balik pembunuhan Munir. Siapa? […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less