UPDATE Insiden Jembatan Ambruk di Kalierang, Bupati Tegal Ischak : Kondisinya Memang Sudah Rapuh
- calendar_month Ming, 14 Sep 2025


SLAWI, puskapik.com – Bupati Tegal, H Ischak Maulana Rohman turun langsung ke lokasi insiden Jembatan Kalierang di Desa Cilongok, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal yang ambruk pada Minggu 14 September 2025 sekitar pukul 11.30 WIB.
Bupati Ischak memastikan bahwa jembatan yang ambruk merupakan jembatan lama yang memang sudah rapuh.
“Yang ambruk jembatan lama yang memang dalam tahap pembongkaran. Karena usianya sudah sangat lama, dan kurang kehati-hatian akhirnya ambruk,” kata Mas Ischak.
Dikatakan, jembatan Kalierang sudah lama harus dibongkar, karena kondisinya sudah membahayakan.
Namun demikian, beberapa kali dianggarkan, baru bisa dilaksanakan di tahun 2025 atau diawal tahun kepemimpinannya.
Jembatan Darurat
Bahkan, pihaknya juga telah menyediakan jembatan darurat yang hanya bisa dilewati kendaraan roda dua.
Namun demikian, warga harus tetap berhati-hati saat melintasi jembatan darurat untuk keselamatan warga.
“Pembangunan tetap dilanjutkan, karena yang ambruk memang jembatan yang akan dibongkar. Jadi, tidak masalah untuk proses pembangunannya jembatan baru,” ujar Bupati Tegal itu.
Sementara itu, tambah dia, untuk pekerja yang mengalami luka-luka telah ditangani dan dalam kondisi yang membaik.
Diketahui, anggaran pembangunan jembatan Kalierang sesuai nilai kontrak Rp 2,9 miliar.
Jembatan itu dibangun oleh CV Cahaya Tiga Dara dengan mulai pekerjaan sejak 23 Juni 2025 sampai dengan 23 November 2025.
Sedangkan kegiatan yang dilakukan berupa pembangunan jembatan rangka baja tipe B dengan bentang 60 meter. **
- Penulis: Guntur
- Editor: Nia




























