Harga Udang Petambak Brebes Turun Gegara Isu Radioaktif
- calendar_month Jum, 19 Sep 2025
BREBES, puskapik.com – Isu radioaktif yang menimpa produk udang Indonesia bikin petambak lokal kelimpungan. Salah satunya di Kabupaten Brebes. Harga udang di tingkat tambak turun drastis, meski petambak di sana tak terlibat langsung dalam kasus tersebut.
Zaki Saprudin, petambak udang vaname asal Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes, mengaku harga jual udang anjlok sejak isu mencuat. Size 70 yang biasanya dijual Rp48 ribu per kilogram, kini hanya laku Rp44 ribu. Size 30 turun dari Rp85 ribu jadi Rp75 ribu per kilogram.
“Udang produksi Indonesia pangsa pasar ditutup di Amerika. Kejadian di Tangerang, tapi yang terdampak di seluruh Indonesia,” kata Zaki kepada wartawan, Jum’at (19/9/2025).
Zaki yang juga anggota DPRD Jawa Tengah menegaskan, udang Brebes aman dikonsumsi. Petambak lokal tidak menggunakan bahan kimia berbahaya. “Paling cuma vitamin C buat pertumbuhan udang. Insyaallah bebas dari paparan radioaktif,” ujarnya.
Penurunan harga juga dipicu berkurangnya pembeli dari luar negeri. Tak cuma Amerika, ekspor ke Jepang juga ikut terganggu. “Tapi memang Amerika itu pasar utama. Banyak udang Indonesia dikirim ke sana,” tambah Zaki.
Sementara itu, Kabid Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Brebes, Sugeng Setiawan, menyarankan petambak untuk melakukan panen lebih awal agar tetap bisa menjual ke pasar lokal.
“Panen lebih awal bisa hemat waktu, tenaga, dan pakan. Ukuran udang yang belum besar masih bisa diserap pasar lokal,” kata Sugeng.
Meski belum ada kepastian soal pemulihan ekspor, petambak Brebes berharap pemerintah turun tangan. Mereka tak ingin menanggung dampak reputasi sendirian. **
- Penulis: Gusti
- Editor: Nia
