Gubernur Ahmad Luthfi Kagum, Festival Mangga Penggarit Berhasil Padukan Budaya dan Ekonomi Kreatif
- calendar_month Sab, 1 Nov 2025


PEMALANG, puskapik.com – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mengapresiasi kreativitas Kepala Desa Penggarit, Imam Wibowo, dalam mengemas Festival Mangga menjadi ajang budaya dan ekonomi kreatif yang unik.
Hal itu disampaikan Ahmad Luthfi saat mengunjungi Festival Mangga di Lapangan Desa Penggarit, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Sabtu 1 November 2025.
Menurut Gubernur, Festival Mangga bukan sekadar ajang promosi hasil pertanian, melainkan juga perwujudan kekayaan budaya lokal yang dibalut dengan nilai-nilai ekonomi kreatif.
“Festival Mangga ini menarik karena disitu ada wuri-wuri budaya, jadi ada dua pengantin namanya Pangeran Wirasangka dan Dewi Arumanis yang secara ritual jadi pengantin.” kata Luthfi.
“Ini adalah budaya kearifan lokal yang harus ditonjolkan, dikembangkan, serta dijaga,” imbuhnya.
Ahmad Luthfi menilai, kreativitas warga Desa Penggarit patut menjadi contoh desa-desa lain di Jawa Tengah karena mampu memadukan budaya dan ekonomi dalam satu kemasan yang harmonis.
“Ini contoh kerukunan masyarakat yang harus dijaga. Masyarakat luar tertarik dengan kekompakan masyarakatnya dalam mengedepankan budaya dan di dalamnya ada nilai ekonomi,” lanjutnya.
Gubernur juga mengaku kagum dengan konsep simbolik dalam kirab pengantin yang tak biasa, di mana pengantinnya bukan manusia, melainkan varietas mangga.
“Bagaimana seorang pengantin dikirab, pengantinnya adalah mangga. Ini di seluruh dunia enggak ada, adanya di Penggarit.” ungkap Ahmad Luthfi.
“Biasanya pengantin kan laki-laki dan perempuan, tapi ini ada pengantin mangga Arumanis dan Wirasangka, kemudian lahirlah anaknya mangga Istana,” lanjutnya.
- Penulis: Eriko Garda Demokrasi
- Editor: Nia




























