BPI Batang Raih Predikat Hijau di Ajang Forum dan Apresiasi Penerapan Keselamatan Ketenagalistrikan 2025
- calendar_month Sen, 3 Nov 2025


“Keselamatan ketenagalistrikan bukan sekadar pemenuhan kewajiban, tetapi harus menjadi budaya (safety culture) yang terus ditingkatkan di seluruh sektor ketenagalistrikan. Kami juga berharap penerapan keselamatan ketenagalistrikan menjadi bagian tak terpisahkan dari transformasi sektor ketenagalistrikan yang lebih andal, efisien, dan ramah lingkungan” tegas Tri Winarno.
Disebutkan, PLTU Batang dinilai berhasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam tata kelola keselamatan, efektivitas pengawasan, kesiapsiagaan darurat, serta implementasi pengendalian risiko di lingkungan pembangkit. Penilaian dilakukan oleh tim ahli yang melibatkan unsur pemerintah, akademisi, praktisi, dan industri.
Standar Keselamatan
Chief Technical Officer PT Bhimasena Power Indonesia, Masaru Yokobori menyampaikan apresiasi atas capaian ini, yang menurutnya menjadi dorongan bagi perusahaan untuk terus meningkatkan standar keselamatan di seluruh lini operasional PLTU Batang.
Hal ini sejalan dengan nilai perusahaan yang mengutamakan keselamatan.
“Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh Ksatria Bhimasena dan mitra kerja kami dalam menjaga keselamatan dan keandalan operasional. Kami berkomitmen untuk terus memperkuat budaya keselamatan sebagai pondasi operasional yang berkelanjutan dan bertanggung jawab,” ujar Masaru Yokobori.
BPI menegaskan bahwa keselamatan kerja, perlindungan lingkungan, dan keandalan pasokan listrik adalah prioritas utama dalam mendukung sistem ketenagalistrikan nasional. Untuk kedepannya, perusahaan akan terus meningkatkan kompetensi tenaga kerja, memperkuat sistem monitoring keselamatan yang mendukung operasi pembangkit yang lebih efisien.****
- Penulis: Suryono
- Editor: dwa




























