Ahmad Luthfi Libatkan Berbagai Pihak untuk Percepat Penanggulangan Kemiskinan
- calendar_month Kam, 13 Nov 2025


BANYUMAS, puskapik.com – Gubernur Ahmad Luthfi melibatkan berbagai pihak dalam upaya percepatan penanggulangan kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah, seperti yang telah dilakukan di Kabupaten Pati.
Pemprov Jateng menggandeng Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan perangkat daerah secara terpadu. Pemprov Jateng tidak dapat bekerja sendiri dalam mempercepat pengentasan kemiskinan maupun ketahanan pangan.
Oleh karenanya, butuh sinergi lintas sektor, termasuk di antaranya dengan TNI.
Ahmad Luthfi mengatakan hal itu saat paparan Apel Komandan Satuan Komando Kewilayahan (Dansatkowil) Terpusat 2025 di Kabupaten Banyumas, Kamis, 13 November 2025.
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak.
“Pemerintah provinsi tidak bisa berdiri sendiri. Kita harus menerapkan collaborative governance (pemerintahan kolaboratif) dengan seluruh stakeholder, termasuk instansi vertikal. Babinsa adalah mitra strategis kami di lapangan,” ujarnya.
Ahmad Luthfi lantas memaparkan Kabupaten Pati menjadi rujukan dalam penerapan model kolaborasi percepatan intervensi kemiskinan ekstrem.
Pemkab Pati memberikan operasional Rp 300 ribu per bulan untuk Babinsa dan Bhabinkamtibmas, ditambah Rp 200 ribu dari Pemprov Jateng. Total yang diterima Rp 500 ribu per bulan.
Dukungan ini memastikan pendampingan warga miskin berjalan intensif dan berkelanjutan. Selain itu, lanjut Gubernur, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) juga mendapat tambahan Rp 250 ribu untuk mendukung peningkatan produktivitas pertanian warga miskin.
- Penulis: Setiawan
- Editor: Nia




























