Guru PPPK Kota Tegal Diduga Dibunuh, Kusyanto Diingat sebagai Sosok Tulus Mengabdi 20 Tahun
- calendar_month Sel, 25 Nov 2025


TEGAL, puskapik.com – Pengabdian panjang Kusyanto (46) sebagai guru honorer selama dua dekade berakhir tragis.
Guru kelas 2 SD Negeri Kalinyamat Wetan 3 yang juga anggota PGRI Kota Tegal itu ditemukan tewas di Brebes dan diduga menjadi korban pembunuhan.
Kepala SDN Kalinyamat Wetan 3, Nurkhikmah, menuturkan, almarhum telah mengabdi selama 20 tahun sebagai guru honorer di Kecamatan Margadana sebelum akhirnya diangkat menjadi PPPK pada 2021.
“Almarhum diangkat menjadi PPPK pada 2021 setelah mengabdi selama 20 tahun,” ucap Nurkhikmah saat melayat, Selasa 25 November 2025.
Sebagai pimpinan, Nurkhikmah mengenang Kusyanto sebagai pribadi ramah, baik dan sangat bertanggung jawab terhadap tugasnya.
Dedikasi itu pula yang membuat pihak sekolah mempercayakan kelas 2 untuk Kusyanto ampu.
Selain mengajar, Kusyanto juga bekerja sambilan sebagai driver taksi online, namun hal tersebut tidak pernah mengganggu pekerjaannya sebagai guru.
“Dia tahu waktu. Kalau mengajar ya mengajar. Baru setelah pulang sekolah narik penumpang. Biasanya penuh waktu saat weekend,” jelas Nurkhikmah.
Suasana duka terasa di kediaman korban di RT 08/ RW 03 Tegalwangi, Kabupaten Tegal. Bertepatan dengan momentum Hari Guru, para guru, siswa dan orang tua murid datang memberikan penghormatan terakhir.
Sebelumnya diberitakan, jasad Kusyanto ditemukan di area bekas Tempat Penimbunan Kayu Perhutani KPH Balapulang, Desa Songgom, Kabupaten Brebes, Senin 24 November 2025.
Kusyanto dimakamkan keluarga pada Senin malam sekitar pukul 21.00 WIB di pemakaman umum setempat. **
- Penulis: Muchammad
- Editor: Nia




























