Cara Menghitung Luk Keris, Sarat Makna, Filosofi dan Historis
- calendar_month Jum, 28 Nov 2025


SLAWI, puskapik.com – Pusaka warisan budaya Indonesia, yakni keris mulai digemari kalangan anak muda.
Tak sebatas mengandung hal mistik, tapi juga sarat makna, filosofi dan historis. Kini, keris juga menjadi salah satu gaya hidup bagi generasi muda sekarang ini.
Memegang keris bukan lagi hal yang tabu. Artinya, ketika memiliki keris sudah tidak lagi dianggap syirik atau mistik.
Banyak generasi muda sekarang melihat dari sisi keindahan dan makna di balik setiap detail keris.
Terutama, Luk dalam keris yang setiap hitungan mengandung makna simbolismenya sendiri.
Cara Menghitung Luk Keris
Dilansir dari pojokkeris, tiap keris memiliki dhapur atau bentuk atau model atau wujud baku yang telah turun-temurun sebagai patokan pembuat keris.
Seorang empu dalam mebuat keris tidak akan meninggalkan bentuk baku.
Dalam garis besarnya dapat dibedakan dua macam dapur keris, yaitu berdapur lurus dan yang berdapur luk.
Luk bisa dilihat dari kelokan/bergelombang. Jumlah kelokan selalu diambil gasal, tidak genap. Jadi selalu berjumlah 1, 3, 5, 7, 9 dan seterusnya.
Nama dan Makna Luk
Dilansir dari askara, tiap keris memiliki nama dan makna tersendiri.
1. Keris dengan luk 1, atau disebut juga keris lurus, melambangkan keteguhan hati dan kejujuran. Bentuknya yang lurus mencerminkan kepribadian yang teguh, tidak mudah terpengaruh oleh godaan atau gangguan dari luar.
Keris ini sering dianggap sebagai simbol dari orang yang memiliki prinsip kuat dan integritas tinggi.
2. Keris dengan luk 3 melambangkan keberanian dan ketangguhan. Tiga lekukan pada keris ini mencerminkan kekuatan dan semangat juang yang tinggi.
- Penulis: Guntur
- Editor: Nia




























