Kasus HIV di Batang Tembus 1.059 Orang, Pemkab Libatkan Semua Pihak dalam Sosialisasi
- calendar_month Sen, 1 Des 2025


PKK, Bidan Desa, dan Kader Posyandu Turun Tangan di Lapangan
Upaya pemerintah tidak hanya lewat penjangkauan ke populasi kunci, tetapi juga penguatan edukasi kepada masyarakat melalui jalur keluarga dan desa.
Sosialisasi dilakukan dengan melibatkan banyak unsur di tingkat bawah, antara lain: PKK tingkat kabupaten hingga desa, bidan desa, kader Posyandu, serta tokoh masyarakat dan relawan kesehatan.
Mereka diberi pelatihan mengenai pencegahan, cara penularan, dan pentingnya tes HIV sukarela (VCT) untuk mempercepat temuan kasus sejak dini.
Wakil Bupati Batang Suyono, yang juga menjabat Ketua Pelaksana 1 Komisi Penanggulanan Aids (KPA) Batang , menegaskan bahwa penanganan HIV/AIDS membutuhkan keterlibatan seluruh elemen masyarakat.
“Penanggulangan HIV tidak bisa hanya mengandalkan Dinas Kesehatan atau KPA. Ini masalah bersama. Karena itu kami melibatkan PKK, bidan desa, dan kader Posyandu agar edukasi masuk sampai tingkat keluarga,” ujarnya.
Suyono menambahkan bahwa Pemkab Batang sudah menyusun strategi 2025, mulai dari edukasi masif, peningkatan akses layanan kesehatan, penguatan pendampingan ODHIV (orang dengan HIV) , hingga kerja sama lintas sektor. **
- Penulis: Suryono
- Editor: Nia





























