GRIB JAYA Pemalang Siap Kirim Anggota Untuk Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Jepara
- calendar_month Kam, 4 Des 2025


PEMALANG, puskapik.com — Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GRIB JAYA Pemalang, Muliadi, mengecam insiden pengeroyokan dan penyobekan baju anggota GRIB JAYA oleh oknum debt collector (DC) di Jepara.
DPC GRIB JAYA Pemalang turut mendesak agar pihak kepolisian dalam hal ini Polres Jepara segera mengambil langkah konkret untuk menangani kasus tersebut.
“Jika Polres Jepara tidak segera bertindak, kami DPC GRIB JAYA Pemalang siap kirim anggota untuk ikut bersama GRIB JAYA seluruh DPD Jateng untuk menangkap para pelaku itu,” tegas Muliadi dalam keterangan pers, Kamis 4 Desember 2025.
Menurut Muliadi, tindakan oknum DC tersebut tidak hanya mencederai anggota GRIB JAYA di Jepara, namun juga menimbulkan keresahan serta memicu kemarahan seluruh keluarga besar organisasi di berbagai daerah.
“Ini menyangkut marwah organisasi. Persoalan ini membuat keresahan dan membakar amarah dari keluarga besar Ormas GRIB JAYA di seluruh tanah air,” ujar Muliadi.
Maka itu, Muliadi menegaskan langkah ini dilakukan untuk menjaga marwah organisasi. “Pernyataan saya buat dengan tegas demi menjaga marwah keluarga besar Ormas GRIB Jaya.” tegasnya.
Sebagai informasi, insiden pengeroyokan anggota GRIB JAYA oleh oknum DC itu terjadi di kawasan wisata pinggir sungai, Welahan, Kabupaten Jepara pada Jumat 28 November 2025.
Korban pengeroyokan adalah Deni, Bambang, dan Ahmad. Pengeroyokan bermula dari persoalan gadai sepeda motor yang sebelumnya telah diproses secara kekeluargaan.
Masalah bermula dari transaksi gadai sepeda motor Honda CRF 2025 milik Deni kepada seorang pria bernama Ridho, sesuai kwitansi tertanggal 17 November 2025 dengan nilai Rp15 juta.
- Penulis: Eriko Garda Demokrasi
- Editor: Nia





















