Masyarakat Miskin Ekstrim di Pemalang Cukup Tinggi
- calendar_month 5 jam yang lalu


PEMALANG, puskapik.com – Wakil Bupati Pemalang Nurkholes menilai masyarakat miskin ekstrim di Pemalang masih cukup tinggi.
Dengan adanya program balai ternak “Lestari Makmur” binaan BAZNAS di Dusun Gombong Desa Warungpring, diharapkan mampu mengentaskan kemiskinan di daerah tersebut.
“Kenapa ini di Pemalang karena masyarakat miskin ekstrim di Pemalang masih cukup tinggi dan ini diharapkan mampu mengentaskan kemiskinan. Ini pola pemberdayaan yang tentunya kita harapkan mampu berkembang,” terang Nurkholes, Wakil Bupati Pemalang, Minggu 7 Desember 2025.
Wabup Nurkholes mengemukakan pendirian balai ternak di wilayahnya karena tingkat kemiskinan yang masih cukup tinggi.
Pihaknya menyampaikan bahwa dinas pertanian terkait untuk membantu atau memberikan edukasi bagaimana pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan kambing ini bisa berkembang di Kabupaten Pemalang.
“Dengan penempatan kandang domba ini mudah-mudahan ini bisa menggugah dari sisi ekonomi para mustahiq (golongan orang-orang yang berhak menerima zakat). Ini kita harapkan domba-domba ini bisa berkembang,” ujar Nur Chamdani, Pimpinan Baznas RI Bidang Sumber Daya Manusia (SDM), Keuangan dan Hukum.
Nur Chamdani menjelaskan, kegiatan launching Balai Ternak Lestari Makmur ini adalah titik ke-55 dari 63 yang sudah diadakan oleh Baznas di Jawa Tengah.
Pendirian balai ternak di Pemalang merupakan kerja sama Baznas RI, Baznas Pemalang dan Pemerintah Daerah. Tujuan akhir supaya mustahiq ini menjadi muzakki (program zakat produktif yang memberdayakan secara ekonomi).
- Penulis: Hang
- Editor: Nia


















