Ahmad Luthfi: Jawa Tengah Siap Hadapi Natal dan Tahun Baru
- calendar_month Sen, 8 Des 2025


Di samping itu, untuk kelancaran arus lalu lintas selama mudik dan balik Natal dan Tahun Baru, Ahmad Luthfi meminta kepada dinas terkait untuk segera memperbaiki sejumlah titik jalan berlubang dan menambah penerangan. Di antaranya di jalur Pantura dan di jalur Selatan Selatan.
“Kita juga sudah lakukan infiltrasi (terkait masukan jalan berlubang dan penerangan). Itulah gunanya rapat koordinasi. Sing kurang terang diterangno, sing bolong ditambal. Prinsip besok sudah mulus dan terang,” tegasnya.
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, mengatakan, pelayanan dan pengamanan dalam rangka Natal dan Tahun Baru mengutamakan pada keramahan dan kenyamanan masyarakat.
Menurutnya, proyeksi kualitatif pergerakan pada Natal dan Tahun Baru kali ini ada penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Namun masih ada dinamika yang dapat berubah dalam lima menit terakhir.
“Prediksi puncak arus mudik Natal pada tanggal 24 Desember dan puncak arus balik 28 Desember 2025. Sedangkan puncak arus balik Tahun Baru diprediksi tanggal 4 Januari 2026. Secara persentase, ada 46% masyarakat yang belum memutuskan (mudik), 28% sudah memutuskan. Kelompok yang belum pasti itu dapat berubah dalam 5 menit akhir,” jelasnya.
Ribut menambahkan, pergerakan orang di Jawa Tengah selama Natal dan Tahun Baru didominasi oleh perjalanan rekreasi dna silaturahmi ke tempat keluarga. Berdasarkan data, periode libur Natal dan Tahun Baru ini berisiko tinggi kecelakaan dan tindak kejahatan di jalan maupun lingkungan.
Oleh karena itu, kehadiran petugas di lapangan, baik dari Kepolisian, TNI, Satpol PP, dan instansi lainnya sangat penting untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. “Tempat wisata, perbelanjaan, dan hiburan menjadi prioritas di samping tentu saja tempat ibadah,” katanya. **
- Penulis: Setiawan
- Editor: Nia
















