Gubernur Luthfi Bantu Mahasiswa Aceh di Semarang
- calendar_month 2 jam yang lalu


Dan memang, tak sampai sehari bantuan logistik langsung datang ke asrama. Kunjungan Ahmad Luthfi ke asrama tempo hari nampaknya meninggalkan kesan mendalam.
Bagi Haekal yang yang lainnya, kehadiran Gubernur tidak hanya menunjukkan kepedulian, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi para mahasiswa yang keluarganya terdampak banjir bandang di kampung halaman.
Para mahasiswa merasa Ahmad Luthfi sebagai ayah, dan Jawa Tengah seperti rumah sendiri. Mereka menganggap warga Jawa Tengah ramah, dan pemerintahnya memiliki rasa empati yang tinggi.
Dwi P, salah satu mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) asal Aceh, mengatakan, kehadiran Gubernur Ahmad Luthfi untuk menyalurkan bantuan logistik itu meringankan beban mahasiswa. Bencana banjir membuat orang tuanya tak dapat mengirim uang bulanan kepada mereka.
“Daerah saya sangat dekat dengan kejadian bencana. Di sana listrik padam, BBM langka, dan tidak ada sinyal. Jadi komunikasi dengan orang tua sangat susah, termasuk kiriman uang bulanan terhambat,” kata Dwi.
Ia menceritakan, terjadinya bencana itu membuatnya syok. Waktu mendapat kabar pertama kali, ia kesulitan mengubungi keluarganya untuk memastikan kondisi di sana.
“Baru setelah beberapa hari, saya mendapat kabar keluarga selamat. Tapi bencana itu membuat aktifitas terhambat,” tuturnya.
Di tengah kekhawatiran kondisi keluarga di rumah dan pemenuhan kebutuhan sehari-hari di tanah rantau, Dwi merasa haru dengan kehadiran Gubernur Ahmad Luthfi di asrama mahasiswa Aceh tersebut.
“Rasanya senang banget karena Pak Luthfi memberikan perhatian kepada kami. Beliau bilang siap jadi ayah kami. Dan, kami merasa Jawa Tengah seperti rumah sendiri,” ungkapnya.
- Penulis: Setiawan
- Editor: Nia

















