Benteng Fort Willem I Ambarawa Diminati Ribuan Wisatawan
- calendar_month 12 jam yang lalu


Sebagai pariwisata ikonik baru di Jawa Tengah, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan seluruh elemen.
Utamanya yang berwenang dalam pengelolaan situs cagar budaya.
Supaya dalam pengelolaannya sesuai standar operasional dan ketentuan aturan perundang-undangan.
Fajri mengatakan, pengelola memiliki kewajiban untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Kemudian turut serta berkontribusi kepada pemerintah untuk kemajuan pengembangan budaya, perlindungan bangunan cagar budaya, dan dunia pariwisata di Jawa Tengah khususnya.
Sebagai informasi, dalam kegiatan Anugerah Kebudayaan Jawa Tengah 2025 tersebut juga diberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh pelestari dan pengembangan seni dan budaya di Jawa Tengah.
Diantaranya diberikan kepada, Sri Paminto Widi Legowo, pegiat dan guru tari asal Semarang.
Kedua, kepada Hadi Sumarto Sukendar sebagai pegiat kesenian alat musik tradisional Calung Banyumasan.
Selanjutnya penghargaan diberikan kepada Irawati Kusumorasri dari Kota Surakarta, seorang seniman pertunjukan tari klasik Jawa.
Kemudian kepada Yono Daryono sebagai seniman kawakan teater dam sastra asal Tegal. **
- Penulis: Setiawan
- Editor: Nia
















