Sekolah di Tegal Beralih ke Pembelajaran Berbasis Digital
- calendar_month 17 jam yang lalu


Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal, Ismail Fahmi, menjelaskan bahwa pemanfaatan IFP merupakan bagian dari komitmen daerah dalam mendukung agenda nasional transformasi digital pendidikan.
“Ini langkah strategis untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan peserta didik, sekaligus mendukung penguatan sumber daya manusia unggul,” kata Fahmi.
Fahmi menambahkan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal berkomitmen melakukan pendampingan, pelatihan serta evaluasi berkelanjutan bagi guru dan tenaga kependidikan.
Pelatihan operator sekolah juga telah dilakukan untuk memastikan perangkat dapat digunakan secara optimal. Fahmi berharap, sebanyak 246 sekolah yang belum menerima bantuan IFP dapat terakomodasi pada 2026.
Kepala SDN Mangkukusuman 2, Wulan Garini, menyambut baik kebijakan digitalisasi pembelajaran tersebut.
Menurut Wulan, kehadiran IFP sangat membantu guru dalam menyampaikan materi secara lebih variatif dan mudah dipahami siswa.
“Dengan IFP pembelajaran menjadi lebih hidup. Guru bisa menampilkan secara visual, video maupun simulasi yang membuat siswa lebih fokus dan antusias mengikuti pelajaran,” kata Wulan. **
- Penulis: Muchammad
- Editor: Nia
















