Kementerian PU Petakan 24 Titik Rawan Banjir dan Longsor di Jateng
- calendar_month 1 jam yang lalu


TEGAL, puskapik.com – Kementerian Pekerjaan Umum memetakan 24 titik rawan bencana di wilayah Jawa Tengah untuk mengantisipasi dampak musim hujan selama libur Natal dan Tahun Baru.
Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo mengatakan, titik rawan tersebut terdiri dari 15 lokasi berpotensi banjir dan sembilan lokasi rawan longsor.
“Kami sudah siapkan peralatan dan personel. Target kami, jika terjadi gangguan sperti banjir atau longsor, penanganan bisa dilakukan kurang dari lima jam, sehingga tidak mengganggu pengguna jalan,” ucap Dody saat berada di Tegal, Sabtu 20 Desember 2025.
Dody memastikan seluruh ruas jalan nasional di Jawa Tengah berada dalam pengawasan ketat dengan petugas yang siaga 24 jam.
Setiap titik dijaga petugas lapangan, untuk memastikan respons cepat saat terjadi kondisi darurat.
“Minimal dua sampai tiga petugas selalu berjaga di setiap waktu. Jika terjadi bencana dan tim tambahan belum berada di lokasi, mereka akan langsung dipanggil untuk segera datang,” jelas Dody.
Selain kesiapsiagaan menghadapi bencana, Kementerian PU juga mempercepat penyelesaian sejumlah proyek strategis nasional.
Salah satunya yakni pembangunan tol Solo-Yogyakarta dan perbaikan jalan nasional yang telah berlangsung sejak awal tahun.
Terkait kondisi di Jalur Pantura, Dody mengakui masih terdapat tantangan akibat keterlambatan penanganan di masa lalu.
Meski begitu, kondisi jalan nasional di Jalur Pantura dinilai semakin membaik.
“Memang ada keterlambatan penanganan sebelumnya. Tapi sekarang kondisi Jalur Pantura sudah jauh lebih baik dan terus kita tingkatkan,” ucap Dody. **
- Penulis: Muchammad
- Editor: Nia
















