Warga Diingatkan Tak Berlebihan Rayakan Tahun Baru di Tengah Potensi Bencana
- calendar_month 3 jam yang lalu


Gubernur juga mencontohkan pendekatan yang dilakukan di sejumlah daerah, dengan mengedepankan kegiatan doa bersama menjelang pergantian tahun.
Menurutnya, kegiatan hiburan tetap dapat dilaksanakan sepanjang dilakukan secara proporsional dan disertai dengan nilai-nilai kebersamaan serta doa.
“Kalau nanti ada hiburan silakan, tetapi saya minta tetap disisipkan doa untuk keselamatan masyarakat,” ujar Ahmad Luthfi.
Terkait penggunaan petasan dan bunga api, Gubernur mengingatkan masyarakat untuk mematuhi ketentuan hukum yang berlaku.
Ia menegaskan penggunaan petasan atau bunga api telah diatur dalam peraturan perundang-undangan dan memiliki konsekuensi hukum.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memastikan akan terus berkoordinasi dengan aparat keamanan dan pemerintah kabupaten/kota untuk menjaga situasi tetap kondusif selama perayaan Natal dan Tahun Baru, sekaligus meminimalkan risiko bencana dan gangguan ketertiban umum. **
- Penulis: Setiawan
- Editor: Nia





















