Batang Nusantara Expo 2025 Jadi Momentum Kebangkitan Ekonomi
- calendar_month 2 jam yang lalu


Koperasi Desa, “Mesin” Baru ala Prabowo
Sekretaris Menteri Koperasi RI, Ahmad Zabadi, menjelaskan bahwa koperasi berperan sebagai “agregator” yang mampu menyelamatkan petani dan nelayan dari jeratan rantai pasok yang mencekik. Ia mencontohkan kondisi nelayan yang kerap membeli solar mahal akibat tidak memiliki akses subsidi, serta petani yang menebus pupuk jauh di atas harga resmi.
“Presiden kemudian melalui Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih memotong supply chain mata rantai penyaluran dengan PT Pupuk Indonesia langsung ke koperasi, sehingga petani bisa menikmati harga sesuai harganya,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Disperindagkop dan UKM Batang, Wahyu Budi Santoso, memastikan expo ini menjadi destinasi lengkap bagi masyarakat. Hingga 1 Januari 2026, pengunjung dapat menikmati pameran produk dari pukul 10.00 hingga 22.00 WIB. Selain berbelanja, warga juga bisa mengakses layanan publik, perizinan, hingga business matching.
“Kabupaten Batang kini sedang menatap angka pertumbuhan ekonomi 8 persen di tahun 2025. Dengan UMKM yang menyumbang lebih dari 56 persen PDRB, Alun-Alun Batang malam itu bukan sekadar tempat berkumpul, melainkan etalase dari sebuah harapan besar: ekonomi yang mandiri dan berdaulat dari desa untuk Nusantara,” ujarnya.
- Penulis: Suryono
- Editor: Nia























