Dedy Yon Dorong Penambahan Polder, Targetkan Enam Titik Kendali Banjir
- calendar_month 1 jam yang lalu


TEGAL, puskapik.com – Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono, menegaskan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap sistem pengendalian banjir di Kota Tegal menyusul genangan yang kerap terjadi di sejumlah wilayah, khususnya Kecamatan Margadana.
Saat ini, Kota Tegal telah memiliki tiga polder sebagai infrastruktur pengendali banjir, yakni Polder Bayeman, Polder Tegalsari dan Polder Mintaragen.
Namun, jumlah tersebut dinilai masih belum ideal untuk menampung debit air saat terjadi hujan lebat maupun kiriman dari wilayah hulu.
“Ke depan perlu ada evaluasi. Idealnya Kota Tegal memiliki enam polder sebagai penampung air ketika terjadi genangan atau banjir,” ujar Dedy Yon, Rabu petang, 31 Desember 2025.
Menurut Dedy Yon, penambahan polder menjadi kebutuhan mendesak, terutama di wilayah yang selama ini menjadi langganan genangan air.
Beberapa titik yang masuk prioritas antara lain Kelurahan Krandon dan Kaligangsa di Kecamatan Margadana, Kelurahan Panggung di Kecamatan Tegal Timur serta kawasan Blok J Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat.
Dedy Yon menilai, keberadaan polder tidak hanya berfungsi sebagai penampung sementara air hujan dan kiriman, tetapi juga sebagai solusi jangka panjang untuk menekan risiko genangan di kawasan permukiman padat.
“Dengan penambahan polder, daya tampung air akan lebih optimal, sehingga genangan bisa lebih cepat teratasi dan tidak meluas ke permukiman warga,” kata Dedy Yon.
Pemkot Tegal, lanjut Dedy Yon, akan mengkaji kebutuhan teknis dan lokasi yang paling tepat untuk pembangunan polder baru, seiring dengan penguatan sistem drainase dan pompanisasi yang sudah ada. **
- Penulis: Muchammad
- Editor: Nia





















