PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Bupati Pekalongan Asip Kholbihi membuka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler di Balai Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Senin (16/03/20) pagi.
Dalam sambutannya, bupati mengatakan bahwa TMMD dibiayai dari dua mata anggaran, dari provinsi dan pemerintah kabupaten. Program TMMD dilaksanakan oleh personel Kodim 0710/Pekalongan bersama masyarakat.
“Yang paling penting dengan kegiatan TMMD kita bisa mendapatkan manfaat luar biasa yaitu edukasi dari para anggota TNI yang diterjunkan ke Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, merekatkan kembali tali silaturahmi juga memperkokoh interaksi sosial antara TNI dan masyarakat sekaligus memperbaiki infrastruktur desa. Ini sangat penting karena daerah Pantirejo daerah penyangga swasembada pangan di Kabupaten Pekalongan. Dengan infrastruktur yang bagus, mudah-mudahanan nanti hasil pertaniannya meningkat, kondisi wilayahnya aman, itu adalah makna dari kesejahteraan yang hadir di desa-desa di Kabupaten Pekalongan,” kata bupati.
Baca Juga
Bupati berharap pelaksanaaan TMMD Reguler bisa tepat waktu dan hasilnya bermanfaat untuk masyarakat Pantirejo khususnya dan masyarakat Kabupaten Pekalongan pada umumnya. Sebab ini adalah jalan konektor menghubungkan antardesa yang ada di sekitar Pantirejo.
Sementara itu, Dandim Pekalongan Letkol Inf Arfan Johan Wihananto menambahkan, kegiatan TMMD melibatkan personel dari Kodim maupun luar Kodim. Dimulai sejak 16 Maret sampai 14 April 2020 atau selama 30 hari.
TMMD regular kali ini dilaksanakan tidak hanya berupa program fisik, seperti pengaspalan jalan tapi juga nonfisik, misalnya peyuluhan-penyuluhan seperti pertanian, peternakan, kesehatan dan lain-lain. Sehingga diharapkan dapat tercapai sarana fisik maupun nonfisik, tentunya bisa bermanfaat bagi masyarakat. Di sisi lain bisa meningkatkan kedekatan TNI/Polri dan aparat pemerintah dengan masyarakat Pantirejo, Kesesi.
Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Faisal M
Baca Juga