Bupati Banyumas: Kabar Ada Wilayah Zona Merah Corona, Itu Hoax

Bupati Banyumas Achmad Husein. FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

PUSKAPIK.COM, Purwokerto – Bupati Banyumas Achmad Husein, mengingatkan kepada masyarakat Banyumas agar tidak mudah termakan oleh berita Hoax. Pernyataan tersebut disampaikan usai membagikan masker dan hand sanitizer kepada para pengguna jalan di Purwokerto, Senin 23 Maret 2020.

Usai dinyatakan bahwa di Banyumas ada satu pasien yang positif corona, muncul beberapa berita hoax yang menyebar di tengah masyarakat Banyumas.

“Saya mengingatkan kepada seluruh masyarakat Banyumas agar tidak termakan berita hoax,” ujarnya.

Baca Juga

Loading RSS Feed

Diketahui, sebelumnya sempat muncul berita hoax, terkait wilayah zona merah corona di Banyumas. Bupati memastikan, berita itu adalah hoax dan tidak benar.

“Maka saya nyatakan bahwa itu adalah hoax. Masyarakat Banyumas sering lihat saja update video di instagram pribadi saya karena itu yang valid. Kalau bukan dari update instagram saya, berarti tidak benar,” tandasnya

Selepas ada satu pasien positif corona di Banyumas, Husein juga menerbitkan surat edaran kepada warga agar beribadah di rumah masing-masing. Ia juga menyatakan jika terkait Covid-19 di Banyumas sudah dalam status sangat bahaya.

“Sangat berbahaya karena penularannya yang positif itu kontaknya bisa sudah banyak dan sangat bahaya,” tambahnya.

Menurut bupati status kali ini justru sudah melebihi KLB karena pemerintah pusat sudah mengumumkan keadaan tanggap darurat bencana non alam.

Penulis : Amin Nurrokhman

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!