Pemudik ke Pemalang Terus Bertambah, Tembus 42 Ribu

Pendataan pemudik, di Posko Penanggulangan Covid-19, Pemalang, Senin 6 April 2020.FOTO/PUSKAPIK/DEDI MUHSONI

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Warga perantauan yang mudik ke Pemalang di saat wabah Covid-19 hingga kini terus bertambah. Informasi yang ada di http://infocorona.pemalangkab.go.id per Minggu 5 April 2020 sebanyak 42,457 orang dari total 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Pemalang.

Pemerintah Kabupaten Pemalang mengimbau agar semua pemudik segera melaporkan di posko Covid 19 yang ada di desa dan kelurahan.

Dinas Perhubungan Kabupaten Pemalang terus melakukan pemantauan dan penempatan tim Satgas di terminal dan stasiun. “Semua pemudik yg sudah telanjur pulang segera daftarkan ke posko yang ada, baik di tingkat kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan untuk diperiksa dan dicatat identitasnya,” Kata Kepala Diskominfo Pemalang, Ahmad Fatah, Senin 6 April 2020.

Berdasarkan monitoring data pemudik pada laman https://infocorona.pemalangkab.go.id/ Kecamatan Belik menempati urutan pertama dengan jumlah pemudik mencapai 5.204 orang atau 12,3 persen dan Kecamatan Comal pada posisi akhir dengan jumlah pemudik sebanyak 1.228 orang atau 2,9 persen.

Berikut data pemudik Pemalang :

Kecamatan Belik 5.204 orang atau 12,3 persen
Kecamatan Randudongkal 4.781 orang atau 11,3 persen
Kecamatan Watukumpul 4.236 orang atau 10,0 persen
Kecamatan Petarukan 3.811 orang atau 9,0 persen
Kecamatan Taman 3.614 orang atau 8,5 persen
Kecamatan Pemalang 3.261 orang atau 7,7 persen
Kecamatan Moga 3.257 orang atau 7,7 persen
Kecamatan Bantarbolang 3.143 orang atau 7,4 persen
Kecamatan Pulosari 2.416 orang atau 5,7 persen
Kecamatan Bodeh 3.143 orang atau 5,5 persen
Kecamatan Ulujami 1.917 orang atau 4,5 persen
Kecamatan Ampelgading 1.743 orang atau 4,1 persen
Kecamatan Warungpring 1.505 orang atau 3,5 persen
Kecamatan Comal 1.228 orang atau 2,9 persen.

Penulis: Dedi Muhsoni
Editor : Amin Nurrokhman

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!