Pandemi Corona, Pengguna Jalan Tol Turun Drastis

FOTO/PUSKAPIK/WIJAYANTO

PUSKAPIK.COM, Tegal – Pandemi virus corona (Covid-19) berdampak pada menurunnya pengguna jalan Tol. Itu diungkapkan Kepala Cabang Operasional Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR), Ian Dwinanto, kepada puskapik.com, Kamis sore 9 April 2020.

Menurut Ian, penurunan traffict di wilayah PPTR sejak pandemi virus corona mencapai 60 persen, dari rata-rata harian sebesar 17.000 – 18.000 ribu kendaraan. Penurunan mulai terasa sejak 23 Maret 2020, saat pertama diterapkan social distancing.

“Tanggal 7 April 2020 kemarin adalah titik paling rendah selama operasional ruas Tol Pejagan-Pemlang, yang menyentuh angka 7.000,” kata Ian.

Baca Juga

Loading RSS Feed

Ian memprediksi, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diberlakukan di wilayah DKI Jakarta mulai Jumat, 10 April 2020, akan semakin mengurangi traffict di jalan Tol.

“Kita juga percaya harusnya weekend besok menjadi momen buat Tol untuk mendapatkan traffict. Tapi dengan diberlakukan PSBB ini akan menjadi turun dari biasanya,” ujar Ian.

Menyinggung soal arus mudik, Ian menjelaskan, target traffict di wilayah PPTR pada Mei dan Juni 2020 sekitar 14.000 per hari. Ian menyebut, jumlah itu masih terpaut jauh dibanding arus mudik dalam kondisi normal (tidak terjadi pandemi corona).

“Kalau dari segi lalu lintas normal, angka 14.000 itu masih jauh. Biasanya kita dapat 60.000 sampai 62.000 per hari,” katanya.

Menurut Ian, target 14.000 itu sudah sangat bagus dalam kondisi pandemi corona. Apalagi mendekati arus mudik lebaran PSBB makin dimasifkan.

Menyinggung soal rest area, Ian menjelaskan, saat ini PPTR sudah mengurangi kapasitas rest area yang ada sebesar 50 persen. Di rest area Km 252, Km 275 dan Km 294 dari kapasitas rata-rata 60-70 kendaraan, saat ini hanya 30 sampai 40 kendaraan.

“Selain mengurangi kapasitas, di setiap rest area juga diberlakukan One Way Get Sistem. Kendaraan parkir diimbau paling lama 30 menit. Ini untuk menghindari penumpukan di rest area,” pungkasnya.

Kontributor : Wijayanto
Editor : Amin Nurrokhman

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!