Diduga Kelelahan, Warto Meninggal Dunia saat Kayuh Becak

Polisi memeriksa jenazah Warto yang meninggal mendadak saat mengayuh becak di depan Swalayan di Desa Mejasem Barat, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Rabu siang, 30 Desember 2020. FOTO/PUSKAPIK/WIJAYANTO

PUSKAPIK.COM, Kramat – Seorang tukang becak meninggal dunia secara mendadak saat mengayuh becaknya di depan sebuah swalayan di Desa Mejasem Barat, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Rabu siang, 30 Desember 2020. Dugaan sementara korban meninggal dunia akibat kelelahan.

Saksi di lokasi kejadian menceritakan, peristiwa bermula saat korban yang diketahui bernama Warto (60), warga Desa Jatilwang RT 04/RW 03 Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal itu mengayuh becaknya dari arah barat tanpa penumpang. Tiba-tiba, saat berada di lokasi kejadian korban terjatuh.

Melihat itu, sejumlah warga kemudian langsung berupaya memberikan pertolongan kepada korban. Warga juga sempat mengevakuasinya ke depan salah satu ruko yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian.

Baca Juga

Loading RSS Feed

“Warga sempat menggotong korban ke emperan toko. Bahkan sempat diberi minum,” kata Imam (45), salah satu saksi mata yang ikut menolong korban.

Meski sempat mendapatkan pertolongan, namun belakangan diketahui korban akhirnya meninggal dunia. “Saat digotong masih bernapas. Bahkan sempat diberi minum teh,” katanya.

Kejadian itu langsung dilaporkan ke Polsek Kramat. Sejumlah personel Polsek Kramat yang datang langsung melakukan olah TKP. Selanjutnya, korban di bawa ke RS Mitra Siaga untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Setelah diperiksa di TKP, korban kita evakuasi ke RS Mitra Siaga untuk diperiksa lebih lanjut,” kata Kapolsek Kramat AKP Sunyarni.

Anak korban, Suryati sempat histeris karena tak kuasa menahan kesedihannya saat menyaksikan jasad ayahnya yang tergeletak tak bernyawa. “Bapak saya tidak setiap hari narik becak. Tapi tadi pagi pamit bermagkat. Tadi malah sempat sarapan dulu,” katanya.

Kontributor: Wijayanto
Editor: Faisal M

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!