Bupati Pekalongan Ground Breaking Revitalisasi Pasar Wiradesa

Bupati Pekalongan Asip Kholbihi melakukan ground breaking revitalisasi Pasar Wiradesa, Kamis, 7 Januari 2021. FOTO/PUSKAPIK/SURYO SUKARNO

PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Bupati Pekalongan Asip Kholbihi melakukan ground breaking revitalisasi Pasar Wiradesa, Kamis, 7 Januari 2021.

Dalam sambutannya, bupati mengatakan, Pasar Wiradesa merupakan salah satu penopang perekonomian di Kabupaten Pekalongan sebagai tempat interaksi antara pedagang dengan pembeli. “Dengan adanya rehab pasar Wiradesa, baik pedagang maupun pembeli dapat lebih nyaman lagi nantinya,” kata Asip Kholbihi.

Diharapkan dengan adanya rehabilitasi bangunan Pasar Wiradesa, dapat menumbuhkan kembali minat konsumen untuk belanja di pasar rakyat.

Baca Juga

Loading RSS Feed

Pemerintah Kabupaten Pekalongan dari 2018 hingga 2021 sudah membangun/merehab 7 pasar. Di antaranya Pasar Kedungwuni (2 kali), Pasar Doro, Pasar Sragi, Pasar Kajen, Pasar Tirto, dan Pasar Wiradesa.

“Dengan dibangunnya Pasar Wiradesa semoga dapat bermanfaat dan dapat menambah peningkatan perekonomian khususnya di Wilayah Kecamatam Wiradesa dan umumnya warga Kabupaten Pekalongan,” kata bupati.

Di tempat yang sama, Kapolres Pekalongan AKBP Darno berharap pembangunan Pasar Wiradesa dapat berjalan sesuai jadwal yang sudah ditentukan. Tujuannya agar pedagang segera bisa mendapatkan tempat yang lebih layak daripada saat mereka berdagang di area pasar darurat. Sehingga nantinya mampu menumbuhkan kembali minat konsumen, untuk berbelanja di pasar rakyat tradisional.

“Makin cepat selesai makin baik, pedagangnya juga akan senang karena bisa beraktivitas di lokasi yang lebih layak. Semoga pasar yang baru nanti bisa memaksimalkan proses dagang yang ada di sini,” kata AKBP Darno.

Kegiatan dilanjutkan dengan penekanan sirine yang dilakukan Bupati Pekalongan sebagai tanda bahwa telah dimulainya pembangunan Pasar Wiradesa Kabupaten Pekalongan.

Kontributor: Suryo Sukarno
Editor: Faisal M

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!