Sah! Andi Rustono Kembali Pimpin Dewan Kesenian Pemalang

FOTO/PUSKAPIK/DEDI MUHSONI

PUSKAPIK.COM, Pemalang- Dewan Kesenian Pemalang (DKP) menggelar Musyawarah Daerah (Muksda) ke-2, Kamis 14 Januari 2021 di Dusun Surau, Kelurahan Paduraksa, Kecamatan Pemalang. Musda ke-2 ini, Andi Rustono kembali terpilih menjadi ketua umum melalui aklamasi.

Musda ke-2 yang mengusung tema ‘Seni Budaya Nusantara Memperkuat Jatidiri Bangsa’ dihadiri oleh seluruh jajaran pengurus lama dan perwakilan DKP wilayah se-Kabupaten Pemalang dan secara resmi pengurus baru DKP Kabupaten Pemalang masa bakti 2021-2026 dikukuhkan oleh Bupati Pemalang H Junaedi.

Junaedi berpesan, dengan adanya Musda ke-2 ini diharapkan pelaku seni dapat mengupayakan organisasinya tetap eksis, sebab kegiatan budaya merupakan bagian dari pilar kebangsaan. Selain itu DKP selama ini sudah memberikan saran dan kritik mengenai kegiatan kebudayaan baik kritik manis dan pahit.

Baca Juga

Loading RSS Feed

“Saya atas nama pemerintah daerah dan pribadi Junaedi mengucapkan selamat kepada pengurus yang barusaja terbentuk, semoga membawa dan memberikan inspirasi kepada para pelaku seni lainya,” ujar bupati.

Junaedi mengatakan, pentingnya peran DKP dalam kiprah seni dan budaya, pemerintah Kabupaten Pemalang sebelumnya sudah menyiapkan lahan untuk pembangunan gedung kesenian. Sehingga untuk melanjutkan pembangunan tersebut, DKP diharapkan bisa menjalin dan komunikasi dengan penimpin bupati yang baru.

“Karena saya akan berkahir masa jabatanya, diharapkan pengurus baru ini bisa berkomunikasi dengan bupati yang baru agar gedung kesenian dapat terealisasi,” katanya.

Ketua DKP terpilih periode 2021-2026, Andi Rustono mengatakan, pada masa pandemi Covid-19 kegiatan kebudayaan sedikit diperketat, namun tidak menyurutkan semangat para pegiat seni untuk mempertahankan budaya yang telah ada sebagaiman surat edaran bupati mengenai pengetatan kegiatan sosial dan budaya.

“Meski begitu, kita tetap mempertahankan eksistensi organisasi, agar tetap berkarya. Ke depan, berharap ada pendidikan sosial kepada pelaku seni dan diupayakan dilakukan asuransi para pegiat seni,” kata Andi.

Dalam Musda ke-2 ini, panitia penyelenggara menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, mencuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak.

Penulis: Dedi Muhsoni
Editor: Amin Nurrokhman

 

Loading

Baca Juga

Loading RSS Feed

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!