PUSKAPIK.COM, Pemalang – Taekwondo Pemalang mengikuti ujian fisik pengambilan sabuk. Anggota tingkat black belt (sabuk hitam) bertambah, kini jumlahnya mencapai puluhan.
Ujian fisik itu digelar di Guci, Kabupaten Tegal, kemarin. Ratusan anggota taekwondo Pemalang mengikuti tradisi pengambilan sabuk tersebut.
Panitia kegiatan, Muhammad Farhan Imammudin, mengatakan, kegiatan ini diikuti anggota yang sudah lulus ujian kenaikan tingkat, baik yang digelar pengurus propinsi maupun PBTI.
Baca Juga
“Kemarin ujian fisik di Guci meluluskan dua black belt Dan I antara lain Aulia Dinda dan Muhamad Indaka. Sementara black belt Dan II diraih oleh Rendra Everson.†tuturnya, Selasa 28 September 2021.
Penambahan black belt ini, kata Farhan, menunjukkan semakin berkembangnya taekwondo di Pemalang meskipun ditengah pandemi Covid-19.
Farhan menuturkan, black belt merupakan salah satu tujuan remaja berlatih taekwondo, karena untuk menyandang tingkatan tersebut membutuhkan waktu yang panjang.
“Untuk menjadi seorang black belt taekwondo membutuhkan waktu latihan lebih kurang enam tahun. Karena itu tambahan black belt ini adalah sebuah prestasi.†tuturnya.
Diungkapkan Farhan, pengkab taekwondo Pemalang sendiri sudah berdiri 21 tahun lamanya. taekwondo Pemalang sudah memiliki empat klub dan delapan tempat latihan (Dojang).
“Taekwondo Pemalang memiliki lebih kurang 30 orang black belt. prestasi terbaru kami adalah memberangkatkan satu atlet ke PON Papua 2021 membela Provinsi Jawa Tengah.†tandasnya.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Editor: Amin Nurrokhman
Baca Juga