PUSKAPIK.COM, Tegal – Rombongan peserta HDCI Indonesia Rally 2021 dikenalkan destinasi wisata baru yang menjadi ikon Kota Tegal, saat singgah di Gedung SCS, tepatnya di Kawasan Taman Pancasila, Selasa siang, 23 November 2021.
Selaras dengan tujuan HDCI Indonesia Rally 2021, yang ingin memulihkan ekonomi dari sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Pariwisata yang terdampak pandemi Covid-19, keberadaan gedung SCS sebagai ikon baru Kota Tegal dinilai tepat.
Ketua Dewan Kehormatan HDCI, Komjen (Purn) Nanan Soekarna menegaskan, pihaknya ingin menjadi pelopor untuk pemulihan ekonomi nasional. Salah satunya dengan mendorong perekonomian di sektor pariwisata.
Baca Juga
Kepeloporan yang dimaksud, kata Nanan, HDCI mengampanyekan, setiap kegiatan harus tetap memperhatikan protokol kesehatan (prokes). Artinya, selama menjaga prokes sesuai anjuran pemerintah, maka berkegiatan akan aman.
“Gedung SCS yang sangat bersejarah ini sangat apik untuk dikenalkan kepada masyarakat luas. Ditambah lagi dengan monumen Tugu Soekarno, Burung Garuda serta Menara PDAM,” kata Nanan.
Sekjen HDCI, Husdi Karyono menyebut berdirinya Gedung SCS pada 1913 nyaris mirip dengan tahun diproduksinya Harley Davidson pada 1903. Keduanya pun, dianggap sama-sama memiliki histori yang patut dibanggakan.
Lebih lanjut Husdi menerangkan, acara yang dimulai dari Etape I Makassar, Sulawesi hingga Etape IV Jawa Bali, lebih menonjolkan sisi kemanusiaan dan kebangsaan.
“Selain menjelajah nusantara, dengan mendatangi tempat wisata, HDCI juga turut meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi dengan memberikan bantuan,” ujarnya.
Di Kota Tegal, peserta HDCI Indonesia Rally juga memberikan tali asih kepada para penyandang disabilitas. Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut, Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono beserta Forkopimda.
Sementara, Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) HDCI Tegal Raya, Dimas Setiawan mengatakan, dipilihnya ikon baru Kota Bahari lantaran banyak para pelaku UMKM di sekitar yang patut diangkat dan dipromosikan.
Untuk mendukung tujuan itu, pihaknya turut menyuguhkan kuliner khas Tegal yang sebagian besar datang dari para pelaku UMKM, seperti di antaranya, tahu aci, teh dan sate kambing Tegal.
“Semoga ikhtiar ini membuahkan hasil baik dan menjadi kontribusi kami dalam memulihkan ekonomi melalui UMKM dan pariwisata di Kota Tegal,” kata Dimas.
Kontrihutor: Sakti Ramadhan
Editor: Faisal M
Baca Juga
