PUSKAPIK.COM, Pemalang – Forum Bahtsul Masail Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pemalang membahas isu wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).
Dibahasnya wabah penyakit yang menyerang hewan ternak itu mengingat sebentar lagi umat Islam bakal melaksanakan ibadah kurban saat hari raya Idul Adha 1443 Hijriah.
Ketua Rois Syuriah PCNU Pemalang, KH Mustofa KS, menuturkan, jika nantinya persoalan PMK melahirkan keputusan, maka keputusan itu dijadikan pedoman warga Nahdliyin Pemalang.
Baca Juga
“Walaupun mungkin ini sudah terlambat, karena kurban Idul Adha sebentar lagi, tapi soal PMK perlu kita bahas untuk pedoman kedepan.” tuturnya usai membuka Bahtsul Masail, Minggu 12 Juni 2022.
Dalam pantauan Puskapik.com, forum Bahtsul Masail di Aula Pondok Pesantren Al-Islah Desa Kebagusan Kecamatan Ampelgading itu dihadiri para pengurus dan kiai dari MWC NU se-Pemalang.
Hal senada disampaikan Ketua PCNU Pemalang, KH Mukhlasin. Dia meminta kepada seluruh peserta agar mengangkat materi yang sesuai isu riil ditengah masyarakat saat ini, seperti wabah PMK.
“PMK ini sedang ramai, nanti dibahas misalnya bagaimana cara warga Nahdliyin membeli sapi.” ujarnya.
Mukhlasin juga berpesan agar para peserta tak membawa materi yang sudah pernah dibahas di PWNU maupun di PBNU dalam Bahtsul Masail PCNU Kabupaten Pemalang ini.
“Jangan sampai pembahasan kita tidak ada hasilnya. Karena tentu yang diputuskan PWNU dan PBNU lebih valid.” jelasnya.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Baca Juga