PUSKAPIK.COM, Pemalang – Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, memberangkatkan puluhan atlet muda bertalenta untuk menjalani latihan intensif di SMA Negeri Olahraga (SMANOR) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Puluhan atlet tersebut diberangkatkan dari Pendopo Kantor Bupati Pemalang pagi ini, Kamis 1 Februari 2024. Mereka dilepas Bupati Mansur Hidayat bersama Sekda Pemalang, Heriyanto, dan jajaran.
“Pesan saya, disana jaga kesehatan, ikuti arahan dari para pelatih. Tidurnya jangan sampai telat, karena waktunya sedikit, harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.” jelas Mansur.
Baca Juga
Mansur berharap kegiatan Pemusatan Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLOPD) ini bisa menambah pengalaman para atlet agar makin matang saat mengikuti kompetisi olahraga.
“Kalian semua itu atlet terbaik dan atlet pilihan, jadi enggak perlu takut apalagi minder saat berlatih disana, karena Pemalang ini tidak dianggap remeh di luaran sana, kita ini hebat.” ujarnya.
Diketahui, total ada 43 atlet dari Kabupaten Pemalang yang bakal digodok di SMANOR Sidoarjo. Mereka bakal menjalani pelatihan selama 15 hari, sejak tanggal 1 sampai dengan 15 Februari 2024.
Kabid Pemuda dan Olahraga Disparpora Kabupaten Pemalang, Sobirin, menyebut, sebanyak 43 atlet diberangkatkan mengikuti PPLOPD ini berasal dari delapan cabang olahraga (Cabor).
“Ya, ada delapan cabor. Panjat tebing, tennis meja, atletik, pencak silat, karate, taekwondo, gulat, dan renang.” tuturnya.
Dikatakan Sobirin, PPLOPD yang dilaksanakan di SMANOR Sidoarjo ini dilakukan agar para atlet mampu beradaptasi dengan kondisi di dalam maupun luar daerahnya.
“Pembinaan harus berimbang, antara iklim dalam Pemalang sendiri dengan daerah luar, karena Pemalang tentunya akan bersaing dengan daerah-daerah lainnya.” terangnya.
Maka jangan sampai, lanjut Sobirin, atlet-atlet Kabupaten Pemalang merasa mumpuni selama berlatih di daerahnya, namun rupanya kalah jauh dengan daerah lain.
“Jangan sampai kita ini jago kandang dan terlena, ternyata daerah lain sudah persiapan sebegitu matang.” tandasnya.
SMANOR Sidoarjo, kata Sobirin, dipilih menjadi tempat PPLOPD lantaran dikenal sebagai pencetak atlet nasional maupun internasional di Indonesia.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Baca Juga