PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kasus dugaan sabotase terhadap armada truk sampah di Kabupaten Pemalang, yang diduga dilakukan oknum pejabat masih berlanjut. Ironisnya, oknum pejabat yang diduga melakukan sabotase itu hingga kini masih aktif menjabat.
Namun demikian, Bupati Pemalang Mansur Hidayat melalui dinas terkait, telah melayangkan surat panggilan untuk proses pemeriksaan kasus tersebut.
“Surat pemanggilan untuk pemeriksaan oknum pejabat ini sudah disampaikan, dan pemeriksaannya pada hari Jumat nanti. Saat ini yang bersangkutan memang masih aktif ke kantor, belum diberhentikan, sebab pemberhentian menunggu hasil pemeriksaan nanti,” ujar Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, Selasa (25/6/2024.
Baca Juga
Dia mengatakan, pemeriksaan terhadap oknum pejabat tersebut bisa dilakukan satu minggu setelah ada surat pemanggilan. Diperkirakan pada hari Jumat nanti yang bersangkutan diperiksa dan bisa langsung diberhentikan dari jabatannya untuk memudahkan pemeriksaan. Pemeriksaan akan dilakukan oleh tim khusus yang sudah dibentuk oleh bupati. Tim pemeriksa terdiri dari berbagai dinas seperti bagian hukum, kepegawaian, maupun dari inspektorat. Namun hingga sekarang yang bersangkutan masih bekerja dan ke kantor seperti biasa. Terkait dengan sanksi pihaknya belum bisa menyampaikan, sebab harus menunggu hasil pemeriksaan dari tim khusus.
“Hari Selasa lalu saya baru tahu, bahwa ada laporan kalau ada oknum pejabat yang membuat surat edaran pada sopir sopir yang isinya untuk menghentikan pengangkutan sampah. Selain itu, kunci mobil pengangkut sampah juga diambil oleh oknum tersebut sehingga terjadi penumpukan sampah dimana mana,” ujar Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, dalam berita sebelumnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, setelah mendapat laporan pihaknya langsung memerintahkan pada kepala dinas linkungan hidup untuk melakukan langkah langkah menyelesaikan masalah itu. Intinya pihaknya memerintahkan agar sampah sampah yang menumpuk bisa diangkut dan dibuang sehingga lingkungan menjadi bersih. Bahkan untuk mengatasi kunci mobil truk yang disabotase, harus dilakukan penggandaan kunci, agar mobilnya bisa dipakai mengangkut sampah. Hingga sekarang proses pembersihan dan pengangkutan sampah terus dilakukan. **
Penulis : odo_red
Baca Juga