PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Menggali potensi wisata di tengah permasalahan yang terjadi di Kota Pekalongan dilakukan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Degayu, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan.
Pokdarwis Degayu memanfaatkan lahan yang terdampak rob menjadi ekowisata yang menarik. Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan mendorong lokasi tersebut menjadi kampung apung.
Plt Wali Kota Pekalongan, Salahudin mengungkapkan potensi untuk investasi di Kampung Apung Degayu. Bersama industri kreatif dan wisata kuliner kampung apung bisa menjadi destinasi unggulan.
Baca Juga
“Kampung apung atau ekowisata ini dirintis Pokdarwis Degayu, mereka memanfaatkan sisi timur tanggul, lahan tersebut harus dimanfaatkan. Kaitannya dengan lahan kami tengah mengomunikasikan dengan BPN untuk legalitas lahan rob tersebut,” terang Salahudin saat ditemui usai membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Promosi Penanaman Modal di Kota Pekalongan di Ruang Buketan Setda Kota Pekalongan.
Disebutkan Salahudin, pokdarwis sudah diajak Pemkot ke daerah Kuningan menilik satu kampung wisata, dimana kampung tersebut memang masyarakat sudah sadar betul potensi wisata. “Rumah warga siap dijadikan homesay. Destinasi di Kuningan tersebut adalah lahan bekas tambang di atas perbukitan,” kata Salahudin.
Menurut Salahudin, Degayu akses dari jalan pantura dan exit tol sangat dekat menjadi kelebihan untuk akses jalan ke destinasi wisata. “Ini sebagian lahan sudah diurug dan ditata paving, selanjutnya nanti oleh Dinparbudpora dibuatkan gazebo atau tempat kulineran,” tukasnya. (**)
Baca Juga