PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Menyambut Hari Ibu ke-96 Tahun 2024, kaum ibu yang ada di Kecamatan Pekalongan Barat mengikuti berbagai kegiatan menarik yang diselenggarakan oleh Kecamatan Pekalongan Barat bekerjasama dengan TP-PKK Kecamatan Pekalongan Barat, berlangsung di Aula Kecamatan Pekalongan Barat. Mereka mengikuti ragam lomba kegiatan seru dan menyenangkan yakni Lomba Membuat Kudapan Berbahan Singkong, Lomba Fashion Show, dan Lomba Make Up Tanpa Kaca Berpasangan. Dalam acara yang mewadahi kreativitas dan inovasi para ibu ini, tak jarang mengundang gelak tawa diantara para peserta lomba.
Camat Pekalongan Barat, M. Natsir menyambut baik atas antusiasme ibu-ibu Kecamatan Pekalongan Barat yang selama ini senantiasa semangat dan aktif menggelar kegiatan dalam rangka Hari Ibu yang dimulai dengan bakti sosial kepada korban banjir di Kota Pekalongan pada Bulan November lalu, pengajian dalam rangka Hari Ibu dan dilanjutkan dengan acara puncaknya yakni Lomba Fashion Show, membuat Kudapan dari non beras, dan Merias Wajah ini yang dinilai oleh para dewan juri.
“Kegiatan ini didukung partisipasi dan kontribusi dari TP-PKK kelurahan-kelurahan dan para lurah yang ada di Kecamatan Pekalongan Barat. Pesertanya adalah ibu-ibu dan warga masyarakat se-Kecamatan Pekalongan Barat dari 7 kelurahan mengirimkan perwakilan warganya,”katanya.
Baca Juga
Natsir menyebutkan, dalam acara ini juga mewadahi UMKM-UMKM untuk mendisplai hasil produk buatannya yang bisa juga dipasarkan ke masyarakat yang hadir.
“Harapannya dalam Peringatan Hari Ibu, semoga acara ini bisa memicu para ibu hebat di luar sana untuk lebih berkontribusi terhadap pelaksanaan pembangunan-pembangunan daerah Kota Pekalongan baik itu melalui peran aktifnya di organisasi wanita maupun penggerak swadaya masyarakat di lingkungan masing-masing,”tuturnya.
Ketua TP PKK Kecamatan Pekalongan Barat, Reni Dwi Santi Natsir menjelaskan acara tersebut diikuti puluhan peserta dari seluruh kelurahan di Kecamatan Pekalongan Barat yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar ibu-ibu kader PKK serta meningkatkan kreativitas, keterampilan, dan kepercayaan diri perempuan serta mempromosikan produk lokal. Pada Lomba Fashion Show para peserta menampilkan kreasi busana kebaya sederhana namun tetap terlihat elegan, untiuk Lomba Kudapan dari Singkong, para peserta menunjukkan kreativitasnya dalam membuat berbagai jenis kudapan singkong yang lezat dan inovatif dengan batasan maksimal budget yang dikeluarkan hanya Rp20 ribu/tim.
“Sementara itu, pada Lomba Merias Wajah, para peserta menunjukkan kemampuan mereka dalam merias wajah tanpa kaca. Melalui kegiatan ini diharapkan bisa memperkuat peran perempuan dalam masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan keluarga serta mampu menekan angka stunting,”ujarnya
Salah satu peserta lomba membuat kudapan dari bahan dasar singkong dari tim Kelurahan Podosugih, Prinauler mengaku senang bisa ikut berpartisipasi meramaikan Hari Ibu. Ia bersama dua orang rekannya mencoba membuat schotel singkong yang dibuat secara sederhana namun memiliki cita rasa yang enak.
“Schotel yang biasanya terbuat dari bahan utama makaroni, kami kreasikan menggunakan bahan dasar singkong yang kaya akan karbohidrat dan bisa menjadi cemilan enak keluarga yang sehat dan bergizi. Ide ini berasal dari kegemaran kami memasak, kami harapkan bisa menghasilkan juara terbaik. Kendati demikian, esensi peringatan ini yang terpenting adalah kebersamaan, silaturahmi dan kerahatan antar ibu-ibu dalam rangka menyemarakkan Hari Ibu,” tukasnya. (**)
Baca Juga