Innaillahi! Tercebur Sumur, Nenek di Pemalang Meninggal

Proses evakuasi warga Desa Sidokare Kacematan Ampelgading, Pemalang, yang meninggal tercebur sumur tua, Sabtu malam, 18 April 2020. FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Seorang nenek bernama Sri Sejati (65), meregang nyawa usai tercebur sumur sedalam 10 meter lebih di kebun tak jauh dari rumahnya. Warga RT 11 RW 03 Desa Sidokare Kecamatan Ampelgading, Pemalang ini ditemukan meninggal pada Sabtu sore, 18 April 2020.

Insiden tersebut terjadi sekira pukul 17.30 WIB, korban diduga tak sengaja terjebur kedalam sumur pada saat mencari daun melinjo di kebun. Kejadian bermula ketika korban sedang berjalan di area kebun dan ke arah sumur. Karena faktor usia, korban diduga terpeleset dan jatuh ke dalam sumur.

“Pergi dari rumah sejak dari siang, pamit mau mencari daun melinjo,” ungkap Yuli, adik kandung korban saat dihubungi awak media melalui ponselnya, Sabtu Malam, 18 April 2020.

Menurut Yuli, dalam kesehariannya, korban kerap mengisi waktunya ke kebun yang lokasinya tak jauh dari rumah kakak kandungnya untuk mencari dedaunan. Di kebun itu, terdapat sumur tua yang berlumut dan sudah tidak difungsikan.

Sampai menjelang maghrib, korban tak kunjung pulang. Pihak keluarga pun mencari ke kebun dan menemukan sandal dan ember milik korban ada di pinggir sumur.

Melihat kejadian itu, keluarga korban bersama warga sekitar pun berupaya melakukan pengecekan ke dalam sumur. Dan ternyata benar, korban ada di dalam sumur tua itu sudah dalam keadaan tak bernyawa.

Proses evakuasi pun dilakukan aparat desa setempat dan Polsek Ampelgading dibantu warga sekitar. Sumur berkedalaman lebih dari 10 meter yang cukup sempit sehingga evakuasi memakan waktu cukup lama. 

 Jenazah korban akhirnya bisa diangkat dari sumur tua itu sekitar pukul 21.30 WIB. Dari pemeriksaan dokter Puskesmas, tidak ditemukan tanda penganiayaan di tubuhnya. Jenazah korban diserahkan keluarga untuk dimakamkan.

Penulis : Heru Kundhimiarso

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten dilindungi oleh Hak Cipta!!