Puskapik.com - Kanal Berita Pantura Jateng
RW 6 Slerok Sukses Olah Sampah, Warga Tegal Dapat Cuan dari Kompos Takakura

RW 6 Slerok Sukses Olah Sampah, Warga Tegal Dapat Cuan dari Kompos Takakura

Selasa, 2 Desember 2025 | 08.39 Oleh: Muchammad

engolahan sampah di RW 6 Kelurahan Slerok, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal layak menjadi contoh. Warga tidak hanya disiplin memilah sampah organik dan anorganik dari rumah, tetapi juga mendapat keuntungan dari penjualan kompos takakura.

TEGAL, puskapik.com - Pengolahan sampah di RW 6 Kelurahan Slerok, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal layak menjadi contoh. Warga tidak hanya disiplin memilah sampah organik dan anorganik dari rumah, tetapi juga mendapat keuntungan dari penjualan kompos takakura.

Pengelola TPST Slerok, Santoso mengatakan, metode takakura mulai dikenalkan tujuh tahun lalu di RT 2/ RW 6. Melalui Bank Sampah Induk Kemuncling, metode ini kemudian meluas ke semua RT, dari RT 1 sampai RT 9.

“Setiap sampah organik dipisah, dimasukkan ke komposter kecil, lalu diberi cairan M4 dan molase atau air gula jawa. Kalau besok ada sampah baru, tinggal ditambah lagi,” kata Santoso, Selasa 2 Desember 2025.

Santoso menjelaskan, sampah yang baru masuk cukup disemprot M4, diaduk, diberi sekam atau daun kering, lalu ditutup. Jika tidak punya M4, warga bisa pakai air cucian beras pertama. Dua tutup cairan dicampur satu liter air sudah cukup untuk mengurai sampah.

Kompos takakura bisa dipanen sebulan sekali. Warga mendapat Rp 2.000 per kilogram. Kini, di setiap RT ada sekitar 30 kepala keluarga atau KK yang aktif mengolah kompos.

“Kompos takakura ini tidak bau. Justru segar, asal tidak dicampur sisa daging, telur, santan, susu, atau sabun,” jelas Santoso.

Selain mengolah sampah organik, warga juga diajari memilah sampah anorganik seperti kardus, botol plastik, dan koran bekas yang punya nilai jual.

Lurah Slerok, Dwi Puspa Sari, mengapresiasi inisiatif RW 6. Menurut Puspa, pengolahan sampah dari rumah sangat membantu pemerintah mengurangi timbulan sampah.

“Kami terus sosialisasikan pemilahan sampah. Harapannya warga makin paham dan terbiasa memilah dari rumah,” ujar Puspa. **

Tags:

#Tegal #dprd tegal #kompos takakura #olah sampah #slerok
Bagikan:

Artikel Terkait