SLAWI, puskapk,com - Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon meresmikan Gedung Rakyat Kabupaten Tegal, Selasa (2/12) siang.
Sebelumnya, sejak pertengahan Agustus 2025 Gedung Rakyat yang berada di Jalan Dr Soetomo Nomor 8 Slawi Kulon ini menjalani proses revitalisasi dengan didanai Kementerian Kebudayaan RI.
Hadir dalam peresmian tersebut, Direktur Jenderal Pengembangan, Pemanfaatan, dan Pembinaan Kebudayaan Kementerian Kebudayaan RI Ahmad Mahendra, Direktur Sarana dan Prasarana Kebudayaan Feri Arlius, Anggota Komisi X DPR RI Ali Zamroni, Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman, Wakil Bupati Tegal Ahmad Kholid, serta Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma bersama Wakil Bupati Brebes Wurja.
Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon menyampaikan setelah direvitalisasi, Gedung Rakyat Kabupaten Tegal diharapkan bisa menjadi kantong budaya bagi seniman/budayawan termasuk generasi muda pecinta seni budaya di Kabupaten Tegal untuk mengekspresikan budaya mereka disini dari yang tradisi sampai kontemporer mulai dari seni musik,musik tradisi, seni rupa, sastra , teater, pertunjukan tari dan lainnya.
“Kita harapkan ini bisa menjadi ekosistem budaya yang kuat yang membuat budaya kita berkesinambungan dan menjaga warisana tradisi maupun inovasi -inovasi budaya baru termasuk budaya digital,” sebutnya.
Fadli Zon juga mengapresiasi rangkaian acara yang menyertai peresmian, seperti Kirab Budaya, Festival Poci, Pekan Film Tegal, dan berbagai kegiatan lainnya.
Dia menekankan bahwa revitalisasi gedung seni tidak boleh berhenti pada pembangunan fisik. Harus ada ekosistem kegiatan budaya yang berkelanjutan.
Diantaranya seperti workshop tata kelola gedung kesenian, kalender event tahunan, pameran seni rupa, pertunjukan, festival hingga kegiatan sekolah seperti lomba baca puisi atau seni tradisi.
“Tujuannya agar budaya tidak hanya dilestarikan, tapi juga menggerakkan ekonomi. Ini bagian dari industri budaya, pariwisata, dan ekonomi kreatif yang bisa memperkuat UMKM,” jelasnya.
Dalam sambutannya, Fadli Zon juga turut menyinggung pentingnya Situs Semedo yang berada di Kabupaten Tegal, salah satu titik penemuan manusia purba di Indonesia.
Menurutnya, Semedo adalah bagian dari rangkaian peradaban tertua di Nusantara. Disana ditemukan fosil Homo Erectus sebagai tonggak penting paleontogis.
Ia berharap ekosistem budaya di Tegal, termasuk museum, kuliner, wisata alam seperti Guci, serta wisata sejarah, semakin terintegrasi sehingga daerah ini dapat menjadi destinasi budaya nasional.
Menteri Fadli Zon pun menegaskan bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, pemerintah juga memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan kunjungan wisata budaya, memajukan kebudayaan nasional, memberdayakan ekonomi kreatif, hingga menguatkan posisi Indonesia dalam peradaban dunia.
Sementara itu, Dirjen Pengembangan, Pemanfaatan, dan Pembinaan Kebudayaan, Ahmad Mahendra menyampaikan, tahun ini Kementerian Kebudayaan telah merealisasikan 89 lokus bantuan sarana dan prasarana di berbagai daerah, yang terdiri dari 30 pembangunan fisik serta 59 program nonfisik seperti penyediaan alat kesenian ,fasilitas aktivitas budaya dan sarana penunjang layanan budaya.
Ahmad Mahendra menyebutkan, pelaksanaan revitalisasi Gedung Rakyat Kabupaten Tegal dapat diselesaikan lebih cepat 17 hari dari komitmen pelaksanaan yang disepakati 90 hari.
Selanjutnya, pihaknya siap untuk mendampingi tata kelola manajemen sarana prasarana yang dibangun, sebagai upaya pemajuan kebudayaan di Kabupaten Tegal.
Wakil Bupati Tegal Ahmad Kholid menyampaikan Pemkab Tegal berterima kasih kepada Kementerian Kebudayaan dan Anggota Komisi X DPR RI Ali Zamroni yang telah membantu revitalisasi Gedung Rakyat Kabupaten Tegal.
Revitalisasi Gedung Rakyat Kabupaten Tegal merupakan langkah penting dalam menghidupkan kembali ruang publik yang memiliki nilai historis bagi masyarakat Tegal.
Gedung yang sebelumnya jarang digunakan dan kurang layak kini berdiri megah sebagai fasilitas seni dan budaya yang modern, nyaman, estetik, dan representatif.
“Revitalisasi ini bukan sekadar rehabilitasi fisik, tetapi wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Tegal dalam menghadirkan ruang budaya yang inklusif, produktif, dan membanggakan,”sebutnya.
Dalam acara tersebut, Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Tegal Junaidi menyerahkan cinderamata berupa lukisan kepada Menteri Fadli Zon.
Lukisan wajah Menteri Fadli Zon buah karya Haybar pelukis dari Sanggar Putik Kabupaten Tegal.
Sementara itu, Ketua Dewan Kebudayaan Daerah Kabupaten Tegal Firman Haryo Susilo memberikan cinderamata berupa keris.
Pada peresmian Gedung Rakyat dipamerkan lukisan dari seniman Kabupaten Tegal, pameran foto karya anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan pameran batik Tegal dan keris. **


.webp)
