Bantuan Pangan Disalurkan kepada 102.778 Penerima Manfaat di Kabupaten Tegal

SLAWI, puskapik.com - Sebanyak.102.778 penerima.bantuan pangan di Kabupaten Tegal menerima bantuan beras dan minyak goreng dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) Bantuan paket cadangan pangan pemerintah ini mulai disalurkan Rabu 26 November 2025. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman dan Wakil Bupati Tegal Ahmad Kholid kepada sepuluh penerima dari Kelurahan Procot di Gudang Bulog Procot, Slawi, Rabu, 26 November 2025 Bupati Tegal juga melepas tiga truk pembawa beras dan minyak goreng ke Kecamatan Lebaksiu untuka mengantat bantuan pangan bagi warga penerima bantuan. Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman menjelaskan, bantuan pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang disalurkan merupakan alokasi bulan Oktober dan November 2025. Setiap bulan penerima mendapat bantuan 10 kilogram beras dan 2 liter minyak goreng, sehingga untuk dua bulan mereka mendapat bantuan 20 kilogram beras dan 4 liter minyak goreng. Bantuan pangan beras dan minyak goreng diberikan kepada warga miskin sesuai Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional ( DTSEN) Kemensos, sehingga diharapkan tepat sasaran. Penyaluran bantuan pangan beras dan minyak goreng melibatkan pemerintah desa dan kelurahan. " Jadi dari Bulog kerjasama dengan Dinas KPTan kemudian kecamatan, desa dan kelurahan .Pengambilan dilakukan di desa," tegas Ischak. Ischak menegaskan, Pemkab Tegal dan Bulog sifatnya menyalurkan kepada penerima. Kendati demikian, tetap memastikan agar bantuan tepat sasaran dan tepat waktu. Bupati Tegal menegaskan, bantuan pangan tersebut gratis dari pemerintah. Jangan sampai ada oknum- oknum yang memanfaatkan keadaan dengan menarik uang operasional, iuran dalam bentuk apapun. Bantuan pangan ini yang kedua kali diberikan.sebelumnya dialokasikan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Penyaluran bantuan pangan ini diharapkan membantu masyarakat penerima. Apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru biasanya terjadi inflasi. Bupati Ischak menuturkan , beras yang disalurkan jenis beras medium dan berkualitas bagus. Manakala dalam penyaluran nanti ditemukan beras yang tidak bagua kualitasnya, bupati menegaskan Bulog akan langsung mengganti. " Sekiranya ada kualitas yang kurang bagus, bawa kesini ( Bulog) akan ditukar langsung, digaransi," ujarnya. Penyaluran sejak droping ke desa ke penerima ditargetkan selesai dalam waktu tujuh hari. Untuk 18 kecamatan di Kabupaten Tegal penyaluran ditargetkan selesai sampai akhir Desember 2025. **